Berbagai cara terus dilakukan. Salah satunya melalui vaksinasi jemput bola, dengan mendatangi desa, pusat keramaian dan pasar tradisional. Karena tidak menutup kemungkinan, masih ada masyarakat yang belum vaksin.
Untuk lebih memasifkan akselerasi vaksinasi COVID-19, Kapolresta Sidoarjo Kombes Kusumo Wahyu Bintoro turun langsung mengedukasi masyarakat, agar segera disuntik vaksin. Hari ini, ia blusukan ke dalam Pasar Larangan, Candi, Sidoarjo, hunting masyarakat dan pedagang yang belum vaksin.
"Langkah jemput bola dengan mendatangi pasar tradisional, perkampungan, desa dan tempat keramaian merupakan upaya Polresta Sidoarjo, dan Polsek jajaran guna meningkatkan capaian vaksinasi," kata Kusumo di Pasar Larangan, Minggu (10/10/2021).
Kusumo menjelaskan, dengan banyaknya masyarakat tervaksin, maka herd immunity dapat segera terbentuk. Vaksinasi juga dilakukan untuk menyasar kalangan lanjut usia.
"Sebab capaian vaksinasi pada lansia di Kabupaten Sidoarjo masih rendah, yakni 39,8 persen," jelas Kusumo.
Adanya layanan vaksinasi di Pasar Larangan, dirasakan manfaatnya oleh para pedagang. Seperti yang diutarakan Asir (50), pedagang asal Sampang, Madura. Ia mengaku senang dan tidak kesakitan setelah disuntik vaksin dosis pertama.
"Ternyata suntikan vaksinnya tidak terasa. Terima kasih kami telah mendapatkan vaksin dan diberi sembako oleh Pak Kapolresta Sidoarjo," pungkas Asir. (sun/bdh)