.webp)
Kepala Dinas Kesehatan Angkatan Laut (Kadiskesa), Laksamana Pertama TNI dr Agus Guntoro SpBS mengaku keberadaan TNI AL harus bermanfaat untuk masyarakat. Hal itu sesuai perintah KSAL Laksamana Yudho Margono.
"Sehingga, pada HarkesAL ini kami melakukan khitanan serentak di seluruh fasilitas kesehatan milik TNI AL, mulai Sabang sampai Merauke. Total ada 20 faskes yang melaksanakan khitanan massal. Yang sudah terdaftar 2.667 anak, namun masih terus berdatangan. Apa bila hari ini tidak dapat menyelesaikan akan dilanjutkan hari berikutnya," ujar kepada wartawan, Sabtu (9/10/2021).
Ia menjelaskan, memilih sunatan massal sebagai peringatan HarkesAL ini karena melihat tidak banyak yang melakukan karena pandemi COVID-19. Kegiatan ini pun dirasa dibutuhkan masyarakat.
Baca juga: Jerit Tangis Peserta Sunatan Massal di RSAL dr Ramelan: Aduh Dok, Gelii... |
"Dalam masa pandemi ini kegiatan sosial berupa khitanan massal di beberapa tempat terhenti. Sehingga banyak sekali anak-anak yang membutuhkan. Karena di samping sekolah masih online, jadi mereka butuh dilaksanakan khitanan," jelasnya.
Pihaknya juga mengucapkan terima kasih ke seluruh jajaran TNI AL yang sudah memberikan kontribusi dan partisipasinya. Dia juga mengingatkan seluruh prajurit TNI AL dan keluarga untuk tetap melaksanakan pola hidup sehat. Terutama dalam masa pandemi ini menjaga protokol kesehatan," pungkasnya.
Dari data yang dihimpun dari RSAL dr Ramelan Surabaya sekitar 200 anak yang mengikuti khitanan massal. Usia termuda yang mendaftar adalah 20 bulan atau 1 tahun 8 bulan. Kemudian untuk dokter dan nakes yang terjun 70 orang.
Simak juga 'Momen Jokowi-Prabowo Naik Jip saat Upacara Penetapan Pasukan Komcad':
(fat/fat)
