Informasi yang dihimpun, korban adalah K (52) warga Kecamatan Ngimbang. Korban ditemukan sudah dalam keadaan tak bernyawa di lahan jati milik Sutrisno, yang juga warga setempat.
"Korban ditemukan oleh kerabatnya yang sebelumnya juga melakukan pencarian," kata Kapolsek Ngimbang AKP Sampun kepada wartawan, Kamis (7/10/2021).
Dikatakan oleh Sampun, korban diketahui sejak semalam tidak ada di rumah. Khawatir terjadi sesuatu, pagi tadi salah satu anggota keluarga korban, yaitu Sudirno berusaha mencari keberadaan korban. Sudirno mencari ke sawah yang berada di sebelah barat rumah korban.
"Usahanya tidak sia-sia dan mendapati korban tapi sudah dalam keadaan tak bernyawa, dan dalam posisi sudah gantung diri di pohon jati dengan menggunakan tali warna biru, yang diikatkan di leher dan pohon kayu jati milik Sutrisno," ujarnya.
Mendapati korban gantung diri, lanjut Sampun, saksi tidak berani mengevakuasi korban dan melaporkannya ke perangkat desa. Sejumlah perangkat desa kemudian melanjutkan laporannya ke Polsek Ngimbang. Untuk kemudian bersama anggota koramil, kades dan nakes Puskesmas Ngimbang bertandang ke lokasi untuk mengevakuasi korban.
"Saat dievakuasi, korban masih mengenakan baju kotak-kotak warna hijau dan celana pendek warna biru. Pada tubuh korban tidak ditemukan luka tanda-tanda kekerasan," terang Sampun.
Keterangan dari pihak keluarga, ungkap Sampun, korban memiliki riwayat gangguan jiwa. Keluarga mengikhlaskan kematian korban dan keberatan untuk diautopsi dengan menyertakan surat pernyataan bermeterai.
"Korban sudah dimakamkan di pemakaman desa setempat," pungkasnya.
Informasi berikut ini tidak ditujukan untuk menginspirasi siapa pun untuk melakukan tindakan serupa. Bila Anda merasakan gejala depresi dengan kecenderungan berupa pemikiran untuk bunuh diri, segera konsultasikan persoalan Anda ke pihak-pihak yang dapat membantu, seperti psikolog, psikiater, ataupun klinik kesehatan mental.
Lihat juga video 'Pria di Jaktim Tewas saat Live Tiktok, Polisi Periksa 6 Saksi':
(sun/bdh)