Banyak WNI Wisata Medis ke Malaysia dan Singapura, Terbanyak dari Surabaya

Banyak WNI Wisata Medis ke Malaysia dan Singapura, Terbanyak dari Surabaya

Esti Widiyana - detikNews
Senin, 27 Sep 2021 20:40 WIB
Surabaya meluncurkan wisata medis. Kunci utama agar pasien tidak memilih berobat ke luar negeri yakni dengan memberikan pelayanan kesehatan terbaik.
Soft launching wisata medis Surabaya/Foto: Esti Widiyana/detikcom
Surabaya - Wisata medis Surabaya sudah soft launching. Wisata medis dirasa cocok diterapkan di Surabaya, terlebih karena banyak warga yang kerap memilih berobat ke luar negeri.

"Karena di tempat kita ada data. Kita punya 70 persen yang berobatnya orang Indonesia. Kalau RS di Malaysia dan Singapura, 70 persen orang Indonesia. Dari 70 persen sebagian besar orang dari Surabaya," kata Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi kepada wartawan di balai kota, Senin (27/9/2021).

Maka dari itu, wisata medis Surabaya sudah soft launching. Program ini dibuat agar masyarakat Indonesia tidak lagi berobat ke luar negeri. Sebab di dalam negeri pun, pelayanan dan fasilitas kesehatannya tak kalah bagus.

Eri ingin meyakinkan masyarakat untuk berobat di Surabaya. Biayanya pun lebih murah ketimbang di luar negeri.

Ia lalu menceritakan kisah seorang warga yang sempat memilih berobat ke luar negeri. Menurut Eri, orang tersebut lalu mengakui bahwa dokter-dokter di Surabaya juga memiliki kemampuan yang sama dengan di luar negeri.

"Ketika saya bertemu beberapa orang menyampaikan 'saya tidak bisa didiagnosa di Surabaya, saya ke luar negeri pakai jet pribadi'. Ternyata pas sampai di sana sama diagnosanya seperti di Surabaya. Dia mengatakan ke saya 'Pak Wali sebenarnya dokternya hebat wong diagnosanya sama. Cuman saya itu karena percaya di sana pelayanannya lebih baik, sehingga saya ke sana'" kata Eri.