.webp)
Informasi dihimpun detikcom, peristiwa itu terjadi sekitar pukul 10.30 WIB. Saat itu Suyitno bermaksud masuk ke dalam rumah. Ternyata dirinya mencium bau mirip gas elpiji. Dia lalu ke dapur untuk memastikan.
Setibanya di dapur, bau gas makin menyengat. Hal itu diduga bersumber dari tabung gas yang bocor. Karena panik, Suyitno tanpa sadar memutar panel kompor gas. Niatnya mematikan api, namun yang terjadi justru kompor menyala dan menimbulkan ledakan.
 Genteng rumah ambrol akibat ledakan (Foto: Dok. Damkar Pacitan) |
"Dikiranya kompor hidup dan bermaksud ingin mematikan. Tetapi karena kalut kompor yg sudah dalam keadaan mati, justru dihidupkan sehingga seketika itu terjadi ledakan. Dari keterangan Pak Yitno tadi begitu," kata Plt Kasi Operasional Pemadam Kebakaran, Sukoco, Senin (27/9/2021) siang.
Ledakan yang terjadi diduga kuat. Karena langit-langit dapur pun tampak jebol. Sementara perabot rumah tangga yang berada di dapur berhamburan di lantai. Genteng yang menjadi atap bangunan juga jatuh berceceran.
Sukoco menuturkan begitu mendapat laporan pihaknya langsung menerjunkan satu unit mobil pemadam. Armada diberangkatkan bersama sejumlah personel. Sasaran awalnya adalah memadamkan api yang masih tersisa.
Benar saja, setibanya di lokasi petugas mendapati masih adanya kobaran api di dekat kompor. Tepatnya pada bagian regulator. Tak butuh waktu lama, api dapat dipadamkan. Sementara pemilik rumah segera dibawa ke RSUD untuk menjalani perawatan.
"Api yang masih menyala di regulator berhasil dipadamkan. Diduga kebakaran terjadi karena gas bocor," terang Sukoco.
Peristiwa yang terjadi di tengah suasana terik itu mengejutkan warga sekitar. Mereka pun spontan lari lokasi kebakaran. Usai api berhasil dipadamkan, mereka tampak membantu membersihkan area bangunan. Termasuk mengamankan perabot yang masih utuh.
Lihat juga vidoe 'Hasil Labfor Polri: Diduga Pipa Gas Bocor Picu Lift Margo City Jatuh':
(iwd/iwd)
