Gubernur Khofifah Indar Parawansa mengaku bersyukur atas capaian ini. Khofifah mengatakan penurunan level ini berdasarkan asesmen situasi COVID-19 dari Kemenkes RI pada 23 September yang dirilis esoknya.
"Alhamdulillah, semakin bertambah daerah di Jatim yang masuk level 1 asesmen level COVID-19 Kemenkes tanggal 23 September rilis tanggal 24 September, tercatat 25 kabupaten/kota di Jatim (65,7%) masuk level 1 dan 13 daerah (34,2) masuk level 2," kata Khofifah dalam postingan instagramnya @khofifah.ip yang dilihat detikcom di Surabaya, Sabtu (25/9/2021).
Sebelumnya berdasarkan asesmen Kemenkes pada 19 September, level 1 di Jatim berjumlah 19 daerah dan level 2 berjumlah 19 daerah. Sekarang jumlah daerah yang level 1 menjadi 25 daerah dan level 2 berjumlah 13 daerah.
Kendati demikian, Khofifah mengingatkan masyarakat untuk tidak lengah dan tetap disiplin menerapkan protokol kesehatan. Khofifah juga mengajak masyarakat untuk divaksin.
"Kita syukuri capaian ini dengan tetap disiplin protkes dan percepat vaksinasi. Terima kasih semua ihtiar dan doanya. Salam sehat sukses semangat," pungkasnya.
Berikut kabupaten/kota di Jatim :
Level 1
1. Tuban
2. Situbondo
3. Sidoarjo
4. Sampang
5. Ponorogo
6. Kabupaten Pasuruan
7. Pamekasan
8. Ngawi
9. Magetan
10. Lumajang
11. Lamongan
12. Kabupaten Kediri
13. Jombang
14. Jember
15. Gresik
16. Bondowoso
17. Bojonegoro
18. Kabupaten Blitar
19. Banyuwangi
20. Kota Surabaya
21. Kota Pasuruan
22. Kota Mojokerto
23. Kota Kediri
24. Kota Blitar
25. Kota Batu
Level 2.
1. Tulungagung
2. Trenggalek
3. Sumenep
4. Kabupaten Probolinggo
5. Madiun
6. Bangkalan
7. Kota Probolinggo
8. Kota Malang
9. Kota Madiun
10. Pacitan
11. Nganjuk
12. Kabupaten Mojokerto
13. Kabupaten Malang
Simak juga Video: Peta Sebaran Covid-19 RI 22 September 2021: Jatim Tertinggi, Disusul DKI
(hil/iwd)