PPKM Diperpanjang, Kapan 19 Bioskop di Surabaya Kembali Dibuka?

PPKM Diperpanjang, Kapan 19 Bioskop di Surabaya Kembali Dibuka?

Deny Prastyo Utomo - detikNews
Selasa, 14 Sep 2021 14:13 WIB
19 Bioskop di Surabaya Kembali Dibuka
Bioskop di Surabaya (Foto: Deny Prastyo Utomo/detikcom)
Surabaya - 19 Bioskop dipastikan kembali dibuka. Namun masih menunggu hasil assesmen tim Satgas COVID-19 Kota Surabaya.

Tim assesmen Satgas COVID-19 Kota Surabaya terbagi menjadi tiga tim mengecek 19 bioskop. Salah satunya XXI Mal Grand City. Sarana dan prasarana seperti scan barcode PeduliLindungi untuk penonton sudah disiapkan. Kursi di dalam teater juga diberi tanda berjarak, alur masuk pengunjung juga diatur.

Tim Koordinator Assesmen Satgas COVID-19 Kota Surabaya Jefri Arditya Pamungkas mengatakan berdasarkan aturan Pemerintah Inmendagri No 42 tentang pemberlakuan PPKM Jawa dan Bali, bahwa ada relaksasi terkait dengan beberapa kegiatan, salah satunya kegiatan bioskop.

"Kami cek terkait platform PeduliLindungi bahwa mereka memang sudah menyiapkan. Dan kami cek sudah dapat digunakan. Kemudian alur ketika tamu atau penonton datang itu sudah diatur. Kami cek, bahwa mereka sudah siap. Penunjang-penunjang protokol kesehatan juga kita siapkan," kata Jefri di Grand City, Selasa (14/9/2021).

Tim assesmen juga melihat tempat duduk yang sudah diatur berjarak atau physical distancing. Dengan tanda jaga jarak sudah terpasang.

"Di dalam sudah ada alat air purifier digunakan sebagai alat pemurni udara di dalam, karena bioskop tempatnya tertutup. Jadi udara dapat tersaring dengan baik," ungkapnya.

Jefri menambahkan, meski secara aturan sudah diperbolehkan buka pihaknya tetap melakukan pengecekan kesiapan sebelum benar-benar dibuka kembali.

"Nanti dari hasil pengecekan akan dilakukan evaluasi apakah ada kekurangan atau sudah siap dibuka. Secepatnya akan kami evaluasi dan apabila ada kekurangan segera akan kami sampaikan kepada manajemen," tandas Jefri.

Sementara Area Manajer XXI Surabaya Yoyok Susanto mengatakan perawatan terus dilakukan sembari menunggu regulasi dari pemerintah terkait operasional bioskop.

"Persiapan kita lakukan general cleaning, artinya tetap kita rawat dan kita bersihkan. Sembari menunggu regulasi dari pemerintah, bahwasannya kita bisa beroperasional atau belum. Semalam kita sudah mendapat info sudah bisa operasional, tapi harus ada terhubung dari aplikasi PeduliLindungi," ungkapnya.

"Untuk pengunjung harus memiliki aplikasi peduli lindungi dan sudah vaksin kedua. Peralatan sudah kami siapkan dan sudah ada izin dari daerah pemerintah setempat Kota Surabaya. Kita soft opening dan opening. Untuk crew sudah kita siapkan. Pengunjung tetap kapasitas 50 persen," ungkap Yoyok. (fat/fat)