Hari ini kedatangan rombongan Bupati Konawe Selatan H Surunudin Dangga. Mereka menimba ilmu ke petani porang di Wisata Pancur Pitu Gunung Pandan.
"Kami ke sini ingin mempelajari (bercocok tanam porang). Karena banyak usulan masyarakat kabupaten saya," ujar Surunudin usai studi di Wisata Pancur Pitu, Desa Sumberbendo, Kecamatan Saradan, Senin (13/9/2021).
Surunudin mengatakan, peluang pengembangan komoditi porang lebih besar di wilayah. Sebelum bercocok tanam porang, pihaknya ingin mempelajari terkait pasar dan pengolahan.
"Kami pelajari, utamanya terkait pasar dan pengolahan dengan baik. Kita ingin mengembangkan lebih besar di sana," katanya.
"Kita di sana ada sekitar 10 ribuan hektare makanya kita data dulu kondisi lahan yang cocok, penangkaran, potensi yang ada. Kami juga ada kawasan hutan, Selama ini di lindungi, kalau kita lahan datar juga ada. Di sela antara kelapa," ungkapnya.
Dalam studi terkait porang di Wisata Pancur Pitu, rombongan itu diberi pemaparan oleh Karno, selaku Ketua Pokdarwis Desa Sumberbendo, Kecamatan Saradan.
"Di tempat kami tanam porang sekali bibit untuk selamanya yang ingin belajar ya monggo (silakan) ke sini," jelas Karno saat dikonfirmasi detikcom.
Usai studi porang, rombongan Bupati Konawe Selatan menemui Bupati Madiun H Ahmad Dawami. "Kami menerima siapa saja yang ingin belajar budidaya porang, silakan dan saya juga mendukung sepenuhnya pengelola wisata Pancur Pitu untuk tempat belajar," jelas Kaji Mbing, sapaan akrab Bupati Madiun. (sun/bdh)