"Saat ini sudah sembilan orang yang kita periksa sebagai saksi. Tetangga dan keluarga," kata Kapolres Pasuruan Kota AKBP Arman saat meninjau lokasi bersama Wakil Bupati Pasuruan A Mujib Imron, Senin (13/9/2021).
Arman mengatakan, pihaknya belum bisa mendapatkan banyak keterangan dari saksi-saksi, terutama saksi pihak keluarga. Termasuk istri dan anak pemilik rumah. Mereka masih syok atas ledakan keras tersebut.
Menurut Arman, pihaknya juga belum mendapatkan keterangan dari mana pelaku mendapatkan bahan peledak untuk bom ikan. "Yang diperiksa belum bisa memberikan keterangan terkait itu," jelas Arman.
Selain memeriksa saksi-saksi, polisi juga terus mengumpulkan bahan bukti dari lokasi. Pihaknya juga menunggu hasil uji Labfor.
(sun/bdh)