Kasat Reskrim Polres Trenggalek AKP Arief Rizky Wicaksana mengatakan perempuan itu adalah SK (39), warga Desa Gayam, Kecamatan Panggul, Trenggalek. SK dilaporkan meninggalkan rumah sejak akhir Agustus lalu. SK pergi tanpa pamit dengan keluarganya. Padahal SK sedang depresi.
"SK mengalami depresi semenjak keluarganya terkena COVID-19 dan ibunya meninggal dunia karena terkena COVID-19," kata Arief kepada wartawan, Kamis (9/9/2021).
Keluarga SK sempat melaporkan hilangnya SK ke polisi. Polisi pun langsung melakukan upaya penyelidikan dan menyebarkan informasi orang hilang ke sejumlah media.
"Akhirnya ada titik terang, SK ditemukan warga di salah satu masjid di Kota Tangerang," ujar Arief.
Arief menambahkan saat ditemukan kondisi SK dalam keadaan sehat. SK akhirnya diantarkan pulang ke Trenggalek oleh salah satu kerabatnya yang ada di Jakarta. Arief sendiri belum mengetahui bagaimana SK bisa sampai ke Tangerang karena SK belum juga datang ke Polres Trenggalek untuk dimintai keterangan.
"Sekarang yang bersangkutan sudah kembali berkumpul dengan keluarga," tandas Arief. (iwd/iwd)