Hotel di Kota Batu mulai kembali buka setelah tutup selama PPKM level 4. Pengelola hotel berharap sektor wisata juga buka agar bisa menarik pengunjung.
"Dari 60 hotel di Kota Batu, hanya tinggal 5 hotel yang memilih masih tutup. Yang lainnya sudah buka," kata Ketua Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Kota Batu, Sujud Hariadi kepada detikcom, Senin (30/8/2021).
Sujud mengaku, kondisi sulit memang tengah dihadapi oleh pengelola hotel. Meskipun hotel masuk sebagai sektor bisnis esensial dan boleh beroperasi.
"Meski begitu, okupansi tetap di bawah 20 persen. Tetapi semua memutuskan untuk tetap buka," ujar Sujud.
Menurut Sujud, tingkat hunian hotel akan terbantu jika sektor wisata juga mulai buka kembali. Oleh karena itu, pihaknya berharap wilayah Malang Raya, khususnya Kota Batu bisa turun level dalam PPKM.
"Mudah-mudahan sektor pariwisata segera diperbolehkan buka. Karena akan cukup membantu kunjungan tamu hotel," tuturnya.
Pariwisata menjadi sektor andalan bagi Kota Batu. Pandemi membuat pelaku wisata dan perhotelan kelimpungan, karena adanya pengetatan mobilitas masyarakat.
Jatim Park Grup selama ini menguasai sektor pariwisata di Kota Batu. Saat ini hanya bisa menunggu keputusan dari Pemkot Batu untuk bisa membuka kembali destinasi wisata yang dikelola.
"Kita ingin mulai membuka beberapa park secara bertahap dengan melihat kemungkinan situasi pasar. Tapi Batu masih zona merah dan belum ada arahan dari Pemerintah Kota Batu, kapan wisata boleh buka," ujar Manager Marketing & Public Relation Jatim Park Grup, Titik S Ariyanto, terpisah.
Selama PPKM level 4 diberlakukan, puluhan hotel di Kota Batu memilih tutup. Dampaknya, ribuan karyawan harus dirumahkan.