"Ya Allah kaget saya tidak mengira dapat rejeki dadakan. Kebetulan sepi ini di borong oleh pak Polisi," ujar salah satu pedagang bendera di Nganjuk, Saiful (40) kepada wartawan, Senin (16/8/2021).
Kapolres Nganjuk AKBP Harviadhi Agung Pratama mengatakan agenda memborong dagangan bendera dilakukan untuk mendukung program Polda Jtaim dalam pengibaran serentak 76 ribu bendera merah putih. Bendera yang dibeli dari pedagang dibagikan ke warga Nganjuk.
"Ini dalam rangka mendukung program Polda Jatim untuk 'Gerakan Serentak Polres Nganjuk Untuk Indonesia Tangguh, Indonesia Tumbuh' dan mengibarkan 76 ribu bendera merah putih menjelang Hari Kemerdekaan ke-76 RI," kata Harvhi.
Harvhi mengatakan total bendera yang dibeli yakni 2.500 dan langsung dibagikan ke warga. Kegiatan tersebut juga merupakan bentuk semangat 45 untuk melawan pandemi COVID-19.
"Tidak hanya berhenti di situ saja, karena gerakan ini esensinya adalah untuk memberikan semangat kebangkitan masyarakat di pandemi COVID-19," jelasnya.
"Kami sekaligus berpartisipasi langsung dalam membantu PKL penjual bendera agar merasakan manfaat dari kegiatan yang mulia ini. Tentunya mereka juga terdampak secara ekonomi sehingga mereka mampu bangkit dan bersatu melawan COVID-19," tandas Harvhi. (fat/fat)