Ketinggian gelombang bahkan mencapai tujuh meter. Sehingga dinilai membahayakan keselamatan para nelayan. Gelombang tinggi sudah terjadi dua hari.
"Ketinggian ombak mencapai tujuh meter sehingga para nelayan di sini libur semua. Kalau melaut gelombangnya terlalu besar sehingga membahayakan keselamatan," ujar salah seorang nelayan, Siari kepada detikcom, Jumat (13/8/2021).
Para nelayan hanya bisa pasrah menunggu gelombang tinggi reda. Mereka sambil memperbaiki perahu dan jaring yang rusak.
"Para nelayan gak ada berani yang melaut karena gelombangnya tinggi. Sementara ya libur dulu," ujar Siadi, nelayan lainnya.
Para nelayan juga memindahkan perahu mereka ke tepi pantai, agar tidak terbawa gelombang tinggi. Mereka akan kembali melaut setelah gelombang kembali normal.
"Kalau gelombang lautnya sudah kembali normal para nelayan akan kembali melaut," pungkas Siadi. (sun/bdh)