PPKM Disebut Efektif Turunkan Penyebaran COVID-19 di Jatim

PPKM Disebut Efektif Turunkan Penyebaran COVID-19 di Jatim

Esti Widiyana - detikNews
Rabu, 11 Agu 2021 18:16 WIB
Corona Virus test report Stock Image, Test tube
Foto: Getty Images/iStockphoto/Richard Maguluko
Surabaya - Pemberlakuan PPKM terbukti efektif menurunkan penyebaran COVID-19 di Jatim. Gubernur Khofifah Indar Parawansa mengaku PPKM terbukti efektif menurunkan penyebaran COVID-19 di Jatim. Berdasarkan data per 9 Agustus 2021, jumlah kabupaten/kota di Jatim pada PPKM level 4 awalnya 30, kini turun menjadi 18 daerah.

"Alhamdullilah, pemberlakuan PPKM berlevel di Jatim ini terbukti efektif. Saat ini masih tersisa 18 kabupaten/kota di Jatim yang masuk PPKM Level 4 dari yang sebelumnya 30. Kami menyampaikan terima kasih kepada seluruh masyarakat Jatim dan semua pihak yang telah disiplin menjalankan prokes dan kerja keras melakukan vaksinasi selama PPKM berlevel ini," kata Gubernur Khofifah di Gedung Negara Grahadi, Rabu (11/8/2021).

"Kami harapkan semua bersedia dan bersabar menaati aturan, dan kembali bersabar sedikit lagi agar keadaan semakin kondusif dan terkendali," tambahnya.

Khofifah menjelaskan, 18 kabupaten/kota yang berada di level 4 saat ini yaitu Kabupaten Tulungagung, Kabupaten Sidoarjo, Kabupaten Madiun, Kabupaten Gresik, Kota Surabaya, Kota Mojokerto, Kota Malang, Kota Madiun, Kota Kediri, Kota Blitar, dan Kota Batu. Kemudian, Kabupaten Trenggalek, Kabupaten Nganjuk, Kabupaten Malang, Kabupaten Lumajang, Kabupaten Bangkalan, Kabupaten Lamongan, dan Kabupaten Mojokerto.

Sementara yang berada di level 3 dari yang sebelumnya ada 8 kabupaten/kota saat meningkat menjadi 19 kabupaten/kota. Yaitu lain Kabupaten Pasuruan, Kabupaten Pamekasan, Kabupaten Pacitan, Kabupaten Kediri, Kabupaten Sumenep, Kabupaten Probolinggo, Kabupaten Tuban, Kabupaten Jember, Kabupaten Bojonegoro, Kabupaten Jombang, dan Kabupaten Ponorogo.

Selanjutnya Kabupaten Blitar, Kabupaten Banyuwangi, Kabupaten Situbondo, Kabupaten Ngawi, Kabupaten Bondowoso, Kabupaten Magetan, Kota Probolinggo, dan Kota Pasuruan. Disamping itu, di Jatim terdapat 1 daerah yang saat ini berada di level 2, yaitu Kabupaten Sampang.

"Mari kita tunjukkan bahwa kita mampu melewati ini semua, mari terus berupaya dan berusaha untuk mempertahankan pencapaian hari ini untuk makin ditingkatkan. Berbagai upaya harus terus ditingkatkan agar penyebaran COVID-19 bisa semakin ditekan. Jangan sampai kendor dan kembali turun level," tuturnya.

Khofifah menambahkan, bahwa pemberlakuan PPKM berlevel ini juga berdampak signifikan pada penurunan Bed Occupancy Rate (BOR) RS. Utamanya untuk BOR isolasi RS maupun RS darurat serta rumah karantina telah berada di bawah standar WHO yaitu di bawah 60%.

Berdasarkan data Dinas Kesehatan Jatim, bila dibandingkan dengan awal PPKM 3 Juli hingga 9 Agustus 2021, kondisi BOR isolasi RS di Jatim turun dari 81% menjadi 59%. Kemudian, untuk BOR RS Darurat dari 69% menjadi 49% atau turun 20%, dan BOR rumah isolasi turun menjadi 38% dari yang sebelumnya 50%. Sedangkan untuk ICU penurunan BORnya dari sebelumnya 78% menjadi 73%.

"Signifikansi PPKM ini juga terlihat dari tingkat penurunan BOR di RS, saat ini baik untuk isolasi, RS Darurat, maupun rumah karantina sudah turun di bawah standar WHO 60%," jelasnya.

Selain pemberlakuan PPKM berlevel, pelaksanaan vaksinasi COVID-19 di Jatim juga terus dimasifkan. Bahkan, berbagai pihak telah ikut aktif terlibat baik Forkopimda Jatim, Pemkab/Pemko, Perguruan Tinggi, serta berbagai elemen masyarakat.

Hal ini terlihat, berdasarkan Dashboard Kemenkes/KCPEN, jumlah orang yang divaksin dosis pertama dan kedua di Jatim menempati posisi cukup tinggi di Indonesia. Untuk vaksin dosis pertama di Jatim mencapai 7.960.752 orang atau sekitar 25,01% dari target sasaran.

Sedangkan jumlah orang yang telah divaksin untuk dosis kedua di Jatim sebanyak 3.619.554 orang, setara 11,37% dari target sasaran. "Kembali saya sampaikan terima kasih kepada seluruh warga Jatim yang telah menerapkan 5M dengan baik, harapannya tetap dipertahankan sehingga level risiko daerah yang masuk zona level bisa semakin turun lagi," pungkasnya.

Halaman 2 dari 2
(fat/fat)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya
Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.