Sekitar 100 tukang becak yang diberi bendera dan sembako selama ini beroperasi di kawasan wisata religi alun-alun. Selama PPKM Darurat hingga berlanjut level 4, mereka tak bisa bekerja maksimal karena penyekatan ketat.
Para tukang becak ini diundang ke halaman gedung Wicaksana Lhagawa. Saat mereka tiba, Kapolres AKBP Arman dan anggotanya memberikan Bendera Merah Putih. Setelah itu para tukang becak menerima paket sembako.
Pemberian Bendera Merah Putih dalam rangka menggelorakan semangat nasionalisme menjelang hari ulang tahun (HUT) Republik Indonesia ke-76 di tengah masyarakat. Bendera itu lalu dipasang di becak masing-masing.
"Hari ini kita salurkan bansos sejumlah 100 paket sembako kepada masyarakat Kota Pasuruan yang terdampak PPKM level 4 khususnya tukang becak," kata Kapolres Arman, Senin (2/8/2021).
Arman meminta para tukang becak bersabar dalam menghadapi situasi pandemi dan tetap mematuhi protokol kesehatan. "Mari bersama-sama menangani dan menanggulangi penyebaran COVID-19 dengan mematuhi protokol kesehatan," imbuhnya.
Para tukang becak mengaku gembira menerima paket sembako. Bantuan itu bisa membantu meringankan pengeluaran keluarga.
"Alhamdulillah, kami sangat berterima kasih atas bantuan ini," kata salah seorang tukang becak. (sun/bdh)