Khofifah Minta Walkot Eri Transparan Soal Data Kematian: Mbok Dijelasno To Pak

Khofifah Minta Walkot Eri Transparan Soal Data Kematian: Mbok Dijelasno To Pak

Faiq Azmi - detikNews
Jumat, 30 Jul 2021 15:45 WIB
Gerakan Aksi Bersama Serentak Tanggulangi COVID-19
Foto: Tangkapan Layar

Selain ke Wali Kota Surabaya, hal yang sama juga dilakukan Khofifah ke Pemkot Malang. Ia meminta Wali Kota setempat untuk meluruskan kesimpangsiuran data kematian COVID-19 dan pemakaman COVID-19.

"Kemarin misalnya di Malang, yang sampai masuk di sebuah majalah, saya juga tanya pak wali ini bagaimana ceritanya, yang input ke NAR itu siapa, narasumber ini siapa, artinya luruskan kami," ucap dia.

Sementara, Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi menegaskan data kematian COVID-19 di Surabaya telah disampaikan secara rill.

"Sebenarnya gini, Surabaya sudah membuka data (kematian) itu di lawancovid. Kita masukkan berapa yang meninggal. Sudah kita masukan semua. Tidak ada data di Surabaya yang kita tutupi," ujar Eri kepada wartawan di Gelora Pancasila, Kamis (29/7/2021).

Baca juga: Khofifah Sebut BOR Isolasi COVID-19 di Jatim Terus Menurun

"Jumlahnya tadi saya sampaikan wis 3.500. Di lawancovid sudah keluar 3.800-an. Onok ta daerah sing wani mbuka, lek gak Surabaya," kata Eri.

Bagi Eri, semakin ia membuka data, maka ia semakin tahu bahaya apa saja yang ada di Surabaya. Sehingga ia bisa mengambil kebijakan yang tepat, termasuk berapa jumlah yang sakit.

"Tapi betul yang disampaikan, kenapa tidak masuk datanya New All Record (NAR). Karena yang meninggal ini adalah orang yang belum diswab, baik itu PCR maupun antigen. Tetapi mereka masuk suspect dan probable. Karena sebelum meninggal punya ciri-ciri seperti COVID, batuk, pilek, sesak nafas. Dan hampir dipastikan kalau sudah seperti ini, pasti menuju ke COVID-19. Sehinggalah kita sampaikan data dari yang meninggal probable, suscpect kita sampaikan di lawancovid," jelas Eri.

Sebelumnya, Ketua IDI Jatim Sutrisno meminta kepala daerah untuk tidak menutup-nutupi dan tidak takut melaporkan data asli kematian COVID-19 di wilayahnya. Menurutnya, jumlah pemakaman baru di Jatim terutama dengan protokol kesehatan COVID-19 ada puluhan hingga ratusan. Jumlah itu bisa sekitar 20-30 kali lipat dari data yang dilaporkan sehari-hari.


(fat/fat)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya
Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.