TNI AL Akan Sisir Pulau-Pulau yang Sulit Dijangkau untuk Serbuan Vaksinasi

Lamongan - Mendukung upaya percerpatan vaksin dengan target 1 juta vaksin perhari, TNI AL akan menyisir wilayah pulau-pulau yang susah dijangkau. Harapannya, agar bisa segera bebas dari wabah COVID-19.

"Kita berkomitmen berkontribusi siap mendukung tugas-tugas ke depannya, khususnya untuk masyarakat maritim pesisir pantai serta kepulauan yang susah dijangkau. Nantinya kita akan menggunakan kapal untuk menjangkau pulau-pulau tersebut," kata Panglima Komando Armada (Pangkoarmada) II Laksamana Muda TNI Dr. Iwan Isnurwanto, S.H, M.A.P, M.Tr. (Han) saat meninjau pelaksanaan serbuan vaksinasi di TPI Brondong, Rabu (14/7/2021).

Menurut Iwan, kegiatan ini dalam rangka percepatan vaksinasi untuk melawan penyebaran COVID-19. Target TNI khususnya Angkatan Laut, terang Iwan, yakni masyarakat maritim di pesisir pantai dan di pulau-pulau.

"Sebagaimana Presiden telah memerintahkan kepada TNI-Polri untuk bersinergi dengan Pemerintah Daerah untuk melakukan kegiatan ini serta memenuhi target 1 juta per hari. Target ini harus bisa diraih, dengan dilakukannya vaksinasi maritim inilah kami berupaya terus untuk melakukan koordinasi secara intensif dengan Gubernur dan Bupati," ungkap Iwan.

Pihaknya, lanjut Iwan, juga akan meminta izin kepada Kepala Staf Angkatan Laut agar bisa menggunakan kapal untuk serbuan vaksin ini. Serbuan Vaksinasi ini, imbuh Iwan, merupakan ikhtiar yang hukumnya wajib dilaksanakan.

Baca juga: Serbuan Vaksinasi TNI AL Targetkan 3 Ribu Warga Lamongan

Foto: Eko Sudjarwo

"Kami akan meminta izin kepada Kepala Staf AL agar bisa menggunakan kapal sehingga bisa menyukseskan kegiatan ini. Harapannya semoga kita bisa terbebas dari wabah COVID-19," ujarnya.

Sementara, Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa mengucapkan terimakasih kepada Komando Armada II, khususnya Pankoarmada II karena sudah menyisir masyarakat di pesisir dan kepulauan, termasuk di Pulau Sapeken.

"Kami ucapkan terimakasih banyak kepada Pangkoarmada sudah melakukan penyisiran masyarakat maritim dan kepulauan. Karena titik-titik ini tidak mudah dijangkau. Ini sinergitas yang luar biasa dalam melakukan percepatan vaksinasi," kata Khofifah.

Gelar Serbuan Vaksinasi, TNI Sasar 3000 Masyarakat Maritim Lamongan

TNI AL melalui Koarmada II hari ini menggelar serbuan vaksinasi di di 4 kecamatan di Lamongan. Lamongan dipilih karena dinilai memiliki potensi maritim yang memadai bagi masyarakatnya, terutama di sektor perikanan dan wisata bahari.

Panglima Komando Armada (Pangkoarmada) II Laksamana Muda TNI Dr. Iwan Isnurwanto, S.H, M.A.P, M.Tr. (Han) mengatakan, hari ini ada pihaknya menggelar serbuan vaksinasi yang menyasar warga Lamongan. Lamongan, kata Iwan, dipilih sebagai target serbuan vaksinasi ini, karena dinilai memiliki potensi maritim yang memadai bagi masyarakatnya, terutama di sektor perikanan dan wisata bahari.

"Menindaklanjuti perintah Presiden Jokowi terkait percepatan vaksinasi COVID-19 di Indonesia, Kami dari TNI yang bersinergi dengan Polri serta Pemerintah Daerah untuk memenuhi target vaksinasi sebanyak 1.000.000 dosis per hari," kata Laksamana Muda TNI Dr. Iwan Isnurwanto saat meninjau langsung pelaksanaan vaksinasi di TPI Brondong bersama Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa, Rabu (14/7/2021).

Pelaksanaan vaksinasi, menurut Iwan, dilangsungkan di 6 titik di 4 kecamatan di Lamongan. Keenam titik lokasi pelaksanaan serbuan vaksin ini di antaranya di Pendopo Kecamatan Karanggeneng dengan target 500 orang, Pendopo Kecamatan Laren dengan target 500 orang, dan 2 tempat di Kecamatan Brondong meliputi Kantor Pelabuhan Perikanan Nusantara Brondong (PPN Brondong) dengan target 600 orang dan Kantor Desa Sedayu Lawas dengan target 400 orang. Selain itu, vaksinasi juga digelar di Kecamatan Paciran bertempat Kantor Desa Kemantren dengan target 700 orang dan Pondok Pesantren Maslahul Huda Paciran dengan target 300 orang.

Baca juga: Lamongan Mulai Vaksinasi Anak Usia di Atas 12 Tahun

"Dengan adanya serbuan vaksinasi yang digelar di kawasan pesisir Lamongan ini, diharapkan dapat mengendalikan meluasnya penyebaran virus COVID-19 sehingga roda perekonomian masyarakat maritim Lamongan dapat terus berputar, karena imunitas tubuh masyarakat telah terjaga oleh vaksin," ujarnya.

Untuk serbuan vaksinasi di Lamongan ini, terang Iwan, pihaknya melibatkan setidaknya 50 vaksinator. Ke 50 vaksinator ini terdiri dari Stikes Hang Tuah Surabaya 30 personel, Diskes Koarmada II 17 personel, dan Lakesia TNI AL 3 personel. Selain itu, ada backup vaksinator dari Dinas Kesehatan Lamongan sebanyak 60 personel.

"Sehingga total ada 110 vaksinator dalam kegiatan ini," lanjutnya.

Selain vaksinasi, dalam kesempatan ini juga diberikan bantuan alat kesehatan berupa APD sebanyak 2.500 Pcs, Masker medis 200.000 Pcs, dan alat SWAB Antigen sejumlah 2.500 set dari Provinsi Jawa Timur untuk Dinas Kesehatan Kabupaten Lamongan. Turut hadir dalam kegiatan ini di antaranya Gubernur Jawa Timur Khofifah Indra Parawansa, Ketua DPRD Jatim Kusnadi, PJU Komando Armada II, Pangdam V Brawijaya beserta jajaran, Bupati Lamongan dan Wakil Bupati Lamongan (iwd/iwd)