"Memang akhir-akhir ini kasus COVID-19 di Jatim naik, karena testing kita juga masif. Hari ini, dari data pusat di Bersatu Lawan COVID (BLC), 19 kabupaten/kota masuk zona merah," ujar Jubir Satgas COVID-19 Jatim Dr Makhyan Jibril kepada detikcom, Rabu (14/7/2021).
Jibril menjelaskan, 19 daerah yang masuk zona merah mengalami kenaikan kasus yang signifikan dalam beberapa waktu terakhir. Seperti, Ngawi, Banyuwangi, hingga Kabupaten Malang.
Selain itu, angka kematian yang tinggi dalam beberapa hari terakhir, juga menyebabkan daerah tersebut masuk zona merah. Seperti di Tuban, Bangkalan, serta Kabupaten Mojokerto.
Baca juga: Dalang Asal Pacitan Sukses Jual Kambing Usai Setop Manggung Selama Pandemi |
Sementara, 19 Kabupaten/Kota di Jatim lainnya masuk zona oranye COVID-19. Tidak ada daerah yang masuk zona kuning serta zona hijau. Hingga kini, kasus aktif COVID-19 di Jatim berjumlah 19.661.
Berikut detail zonasi di 38 Kabupaten/Kota Jatim:
- Zona Merah: Bangkalan, Banyuwangi, Jember, Situbondo, Kabupaten Malang, Kota Batu, Sidoarjo, Tuban, Bojonegoro, Kabupaten Mojokerto, Nganjuk, Kota Kediri, Kabupaten Kediri, Kota Madiun, Kabupaten Madiun, Ngawi, Ponorogo, Magetan, Lumajang
- Zona Oranye: Sampang, Sumenep, Pamekasan, Bondowoso, Kota Malang, Kabupaten Blitar, Kota Blitar, Kota Probolinggo, Kabupaten Probolinggo, Kota Pasuruan, Kabupaten Pasuruan, Gresik, Kota Surabaya, Lamongan, Kota Mojokerto, Jombang, Pacitan, Tulungagung, Trenggalek
Simak Video: Pemerintah Minta Jatim, Yogyakarta dan Bali Percepat Konversi RS
(fat/fat)