Provokator Kericuhan Operasi PPKM Darurat di Surabaya Ditangkap

Provokator Kericuhan Operasi PPKM Darurat di Surabaya Ditangkap

Amir Baihaqi - detikNews
Minggu, 11 Jul 2021 19:02 WIB
operasi ppkm di surabaya ricuh
Provokator kericuhan operasi PPKM di Surabaya diamankan (Foto: Amir Baihaqi)
Surabaya - Polisi mengamankan satu tersangka yang diduga menjadi provokator saat kericuhan operasi yustisi PPKM Darurat di Bulak Banteng, Surabaya. Pelaku adalah Eko Novi Wahyudi sekaligus pemilik warung kopi yang menolak saat akan ditindak oleh petugas.

"Kami telah mengamankan salah satu pelaku kejadian kerusuhan yang terjadi di Bulak Banteng pada saat kejadian operasi yustisi yang dilakukan oleh tiga pilar," ujar Kapolres Pelabuhan Tanjung Perak AKBP Ganis Setyaningrum, Minggu (11/7/201).

Menurut Ganis, dalam kasus ini, tidak menutup kemungkinan adanya tambahan tersangka lain. Sebab saat ini pihaknya tengah memburu pelaku perusakan mobil patroli milik polisi saat kericuhan terjadi.

operasi ppkm di surabaya ricuhTersangka adalah pemilik warung yang menolak ditertibkan (Foto: Amir Baihaqi)

"Pelaku lain mulai dari pelaku provokator dan perusakan masih kita dalami," ujar Ganis.

Dikatakan Ganis, atas perbuatannya, tersangka kini dijerat Pasal 212 KUHP karena melawan petugas. Adapun ancamannya yakni 4 bulan pidana penjara dan denda Rp 450 ribu.

"Kita kenakan Pasal 212 melawan petugas saat sedang bertugas. Ancaman hukumannya 4 bulan dan denda Rp 450 ribu," tandas Ganis.

Sebelumnya, operasi PPKM darurat di Bulak Banteng, Kenjeran, Surabaya berlangsung ricuh pada Sabtu (10/7) malam. Kericuhan terjadi karena sejumlah warga dan pemilik warung menolak dibubarkan dengan melawan dan melempari petugas operasi.

Simak video 'Razia PPKM Darurat di Surabaya Ricuh! Warga Usir Petugas':

[Gambas:Video 20detik]



(iwd/iwd)

Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya
Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.