Ziarah Wali Songo di Banyuwangi Dilarang Setelah Timbulkan 3 Klaster

Ziarah Wali Songo di Banyuwangi Dilarang Setelah Timbulkan 3 Klaster

Ardian Fanani - detikNews
Senin, 28 Jun 2021 12:32 WIB
Juru bicara Satgas COVID-19 Banyuwangi dr Widji Lestariono
Juru bicara Satgas COVID-19 Banyuwangi dr Widji Lestariono (Foto: Ardian Fanani)
Banyuwangi - Ziarah Wali Songo di Banyuwangi bertambah menjadi 3 klaster, setelah adanya klaster terbaru sebanyak 61 orang dari Kecamatan Licin yang saat ini sudah diisolasi di Gedung Balai Diklat PNS Licin. Adanya 3 Klaster ziarah itu membuat Satgas COVID-19 Banyuwangi melarang adanya ziarah wali songo saat ini.

Adanya klaster ziarah Wali Songo di Kecamatan Licin ini, total sudah ada 3 klaster serupa di Banyuwangi. Sebelumnya juga ada klaster ziarah Wali Songo di Desa/Kecamatan Blimbingsari dan Desa Karangbendo, Kecamatan Rogojampi.

"Jadi ada 3 klaster ziarah wali songo. Karangbendo dan Blimbingsari Kecamatan Rogojampi serta Licin yang terbaru," ujar dr Widji Lestariono, juru bicara Satgas COVID-19 Banyuwangi kepada detikcom, Senin (28/6/2021).

Oleh sebab itu, pihaknya sudah menginstruksikan kepada Satgas COVID-19 di tingkat kecamatan agar mensosialisasikan kepada masyarakat yang hendak ziarah Wali Songo agar menunda perjalanannya terlebih dahulu.

"Kami berharap masyarakat agar memahami kondisi saat ini. Pandemi belum berlalu. Lebih baik tunda dulu perjalanannya. Sayangi keluarga," tegasnya.

Pihaknya pun mewaspadai lonjakan COVID-19 dari klaster ziarah Wali Songo. Mengingat banyak tempat yang dikunjungi peziarah masuk kategori rawan penularan virus Corona.

"Apalagi ketika mereka di bus, itukan banyak yang tidak pakai masker. Bisa kita bayangkan ketika ada satu yang terpapar, kemudian tidak ada prokes yang dijalankan, maka penularan akan semakin cepat," sesalnya.

Klaster ziarah Wali Songo di Kabupaten Banyuwangi bertambah. Sedikitnya, ada 61 warga Kecamatan Licin terkonfirmasi Positif COVID-19 usai ziarah ke makam para Wali yang menyebarkan agama Islam di tanah Jawa.

Sebanyak 98 peziarah langsung menjalani pemeriksaan rapid tes antigen, saat tiba di Banyuwangi, Sabtu malam (26/6/2021). Hasilnya, 61 orang diantaranya dinyatakan positif COVID-19.

Simak juga video 'GeNose Bisa Deteksi Keunikan Napas Orang Jawa dan Luar Jawa':

[Gambas:Video 20detik]



(iwd/iwd)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.