Dalam data di Dinkes Ponorogo per tanggal 26 Juni 2021, di ruang isolasi tersisa 2 bed atau terisi 98,48 persen. Di ruang ICU tersisa 2 bed atau terisi 90,48 persen. Serta di rumah karantina tersisa 42 bed atau terisi 55,79 persen.
"Semalam ada 4, terus dini hari ada tambahan 2 pasien. Total enam pasien yang belum masuk ke ruang isolasi," tutur Wakil Direktur Medik RSUD dr Harjono, Enggar Tri Adji kepada wartawan, Minggu (27/6/2021).
Baca juga: Beredar Video Nakes RSUD Ponorogo Kelelahan di Depan IGD |
Enggar menambahkan, saat ini pihaknya masih berupaya menambah jumlah bed untuk pasien COVID-19. Namun pihaknya tetap mengutamakan ruangan yang layak seperti bed serta tabung oksigen.
"Kita carikan bed, tabung oksigen dan lain-lain yang layak," tegas Enggar.
Datangnya para pasien, lanjut Enggar, merupakan pasien rujukan Puskesmas. Pun juga ada pasien yang datang sendiri mencari tempat isolasi pasien COVID-19.
"Jadi macam-macam pasiennya. Ada yang memang rujukan. Ada juga yang juga datang sendiri," imbuh Enggar.
Baca juga: Masih Zona Merah COVID, Kasus Aktif di Ngawi Mulai Turun |
Menurutnya, RSUD dr Harjono memang sudah penuh. Bahkan ruang inap Asoka yang semula untuk pasien biasa sudah dialihkan sebagai tempat isolasi pasien COVID-19.
"Untuk ruang Asoka itu lorongnya juga untuk ruang isolasi. Memang sudah membludak," imbuh Enggar.
Menurutnya, ke depan juga akan mengalihkan ruang inap Tulip menjadi ruang isolasi pasien COVID-19. Pun ada penambahan bed.
"Berapa-berapanya belum pasti," lanjut Enggar.
Sebelumnya, video nakes kelelahan di halaman IGD RSUD dr Harjono Ponorogo beredar. Tampak ada 5 nakes ber-APD di depan ruangan.
Simak juga 'Pasien Covid-19 di RS Membludak, IDI Sarankan Shelter untuk OTG':
(sun/bdh)