.webp)
Dari 9 pasien tersebut, seorang pasien dirujuk ke Bojonegoro, lalu 2 pasien sudah dinyatakan sembuh pada Senin (21/6). Kini, 6 pasien yang tersisa juga sembuh dan diperbolehkan pulang.
Penanggungjawab RSLI Laksamana Pertama TNI dr I Dewa Gede Nalendra Djaya Iswara mengatakan semua pasien yang positif COVID-19 telah dirawat dengan baik dan hari ini diizinkan pulang Dokter Penanggung jawab Pasien (DPJP).
"Mereka telah menjalani perawatan lebih dari 10 hari dan dengan swab PCR dua kali negatif, mereka dinyatakan sembuh," kata Nalendra di Surabaya, Kamis (24/6/2021).
Nalendra mengatakan 2 pasien pulang setelah 14 hari perawatan. Lalu sisanya pulang setelah 15 dan 16 hari perawatan dan pengobatan di RSLI. Kendati demikian, semua pasien masih wajib isolasi mandiri di rumah selama tiga hingga lima hari.
Baca juga: Kantor Dinas Kesehatan Bondowoso Lockdown Usai 6 Stafnya Positif COVID-19 |
"Untuk memastikan kondisinya baik, tidak ada gejala susulan yang muncul serta kondisi tubuh mengalami pemulihan," imbuh Nalendra.
Sementara selama menjalani isolasi mandiri tambahan, para pasien akan diawasi puskesmas dan dinas kesehatan setempat. Tak hanya itu, mereka juga mendapat dampingan dari Relawan Pendamping PPKPC-RSLI untuk membantu mengatasi permasalahan nonmedis usai pemulangan.
"Masyarakat tidak perlu terlalu takut dengan varian baru (India), namun demikian harus tetap menjalankan protokol kesehatan dengan ketat, baik dan benar," tambahnya.
Di kesempatan yang sama, Nalendra mengingatkan seluruh masyarakat untuk senantiasa menerapkan 5M. Hal ini sebagai wujud bersama dalam memutus mata rantai penularan COVID-19.
Simak juga video 'Varian Delta yang Kian Meresahkan':
(hil/fat)
