Percepat Vaksinasi, Satgas COVID-19 Jemput Lansia di Banyuwangi

Banyuwangi - Vaksinasi lansia terus dilakukan di Kabupaten Banyuwangi. Demi lancarnya vaksinasi, petugas gabungan Satgas COVID-19 Banyuwangi melakukan penjemputan. Bahkan, petugas juga sempat menggendong lansia yang tak kuat berjalan.

Pemandangan unik terjadi di Kecamatan Songgon, Rabu (16/6/2021), tempat vaksinasi lansia. Babinsa Desa Bedewang, Koptu Widodo secara spontanitas yang menghampiri mobil membawa penumpang nenek-nenek yang tidak kuat jalan.

Tanpa pikir panjang Koptu Widodo langsung menggendong atau membopong penumpang nenek-nenek di dalam mobil yang akan melaksanakan vaksinasi.

"Saya merasa iba saja nenek-nenek turun dari mobil tak kuat jalan. Karena sudah tua," ujarnya kepada wartawan.

Kondisi lansia itu sebenarnya sehat. Namun karena kondisi sudah tua, kestabilan melangkah sedikit kurang.

"Mereka sebenarnya sehat. Tapi karena memang jalannya goyang daripada lama mending kita bopong," tambahnya.

Baca juga: Cegah Penularan, Desa Klaster Hajatan di Banyuwangi Disemprot Disinfektan

Usai vaksinasi, Koptu Widodo kembali membopong lansia kembali ke mobil antar jemput tersebut. Tak hanya satu lansia yang dia bopong, ada sedikitnya 5 lansia yang juga diantar hingga vaksinasi usai.

"Ada 5 orang tadi. Karena vaksinasi ini sangat penting bagi lansia. Tapi tetap meski sudah divaksinasi tetap harus jaga kesehatan," pungkasnya.

Terpisah, Dandim 0825 Banyuwangi Letkol Inf Yuli Eko Purwanto mengapresiasi anggotanya yang menjalankan tugas dengan baik. Ini sebagai wujud kemanunggalan TNI dengan rakyat sudah tidak bisa diragukan lagi.

"Ini wujud nyata yang dilakukan TNI melalui Babinsa yaitu dalam berbagai kegiatan di masa pandemi COVID-19 selain memberikan imbauan serta sosialisasi tentang prokes juga melaksanakan pengamanan pendampingan dalam pelaksanaan kegiatan pemberian vaksinasi COVID-19 di wilayah Desa binaan masing-masing," katanya.

Berdasarkan data Kementerian Kesehatan, per 10 Juni 2021, sebanyak 243.032 warga Banyuwangi telah mendapatkan vaksinasi, yang terdiri atas 172.958 warga gabungan tenaga kesehatan, pelayan publik, serta lansia; lalu 1.501 penyandang disabilitas dan kelompok rentan lainnya; dan 68.573 masyarakat umum yang telah mendapat vaksinasi tahap I. Vaksinasi tahap II untuk 243.032 warga itu kini terus berlanjut.

Khusus lansia, sudah 67.945 orang yang divaksin, setara 77,27% dari target yang ditetapkan Pemprov Jatim.

(fat/fat)