Ketua Pelaksana Program Pendampingan Keluarga Pasien COVID-19 RSLI Radian Jadid menyebut selain pasien Madura yang berasal dari penyekatan Suramadu, pihaknya juga merawat pasien TKI hingga pasien umum.
"Total pasien hingga pukul 09.00 WIB, ada 363 pasien. Terdiri dari 65 PMI, 189 dari Madura, klaster pondok pesantren 12, dan masyarakat umum 97," papar Jadid kepada detikcom di Surabaya, Senin (14/6/2021).
Jadid memaparkan kondisi mereka rata-rata dari tanpa gejala hingga gejala ringan dan sedang. Lalu, nilai CT Value para pasien kebanyakan di bawah 25 atau infeksius berpotensi besar menular.
Jadid menyebut kapasitas yang tersedia di RSLI kini hanya tinggal 37 pasien. Untuk itu pihaknya tengah menyiapkan penambahan bed hingga tenaga kesehatan. Jadid berharap penambahan fasilitas hingga nakes bisa terlaksana dalam pekan ini.
"Penambahan bed sedang diproses. dr Nalendra berharap secepatnya. diupayakan minggu depan tambahan nakes dari TNI segera dipenuhi. Rencana ada 6 dokter dan 12 perawat dari TNI karena urgen dan butuh yang tercepat, juga masih koordinasi dengan dinkes, untuk tambahan dari IDI untuk dokter dan PPNI perawat," pungkas Jadid. (hil/iwd)