Tumpahan HCL Masuk Rumah Warga Sidoarjo, 1 Unit PMK Diterjunkan

Sidoarjo - Imbas truk muat HCL terguling di Desa Keret Kecamatan Krembung Sidoarjo, warga melakukan pembersihan. Pembersihan dilakukan dengan menyiram air ini dilakukan untuk menghilangkan bau menyengat. PMK Sidoarjo juga membantu membersihkan rumah warga yang ketumpahan cairan HCL dampak truk terguling.

"Truk yang memuat dua tangki isi HCL, saat terguling, cairan HCL nya hingga masuk rumah. Untuk menghilangkan bau yang menyengat warga membersihkan dengan air," kata seorang Wahyuni kepada detikcom di lokasi kejadian, Minggu (13/6/2021).

Wahyuni menjelaskan satu unit mobil PMK membantu membersihkan cairan HCL di teras dan ruang tamu rumah warga.

"Sebelum dibersihkan oleh petugas PMK, bau menyengat belum bisa hilang, alhamdulillah saat ini bau menyengat sudah berkurang," jelas Wahyuni.

Selain rumahnya terdampak tumpahan HCL, orang tuanya dilarikan ke RSUD Sidoarjo karena mengalami sesak nafas. Orangtua dan kakaknya akhirnya dibawa ke RSUD Sidoarjo.

Baca juga: Truk Muat HCL Terguling di Sidoarjo, 3 Warga Dibawa ke RS karena Sesak Nafas

Sementara Direktur RSUD Sidoarjo dr Atok Irawan membenarkan ada tiga korban yang sedang dirawat di ruang IGD. Ketiga korban mengalami sesak nafas.

"Sampai saat ini, dua pasien sudah kembali ke rumahnya, sedangkan satu pasien perempuan masih dalam perawatan," tandas Atok.

Kecelakaan truk terguling terjadi di Dusun Bibis, Desa Keret, Kecamatan Krembung Sidoarjo, Minggu (13/6/2021) sekitar pukul 11.20 WIB. Tiga korban mengalami sesak napas karena menghirup bau HCL yang tumpah. Mereka adalah Wardoyo (50) Seniah (51) dan Supikah (66).

Truk nopol AE 8077 SJ yang dikemudikan Siswanto warga Balas Klumprik Surabaya itu memuat dua tangki isi HCL. Dua tangki tersebut pecah dan HCL nya tumpah di jalan penghubung Kecamatan Krembung menuju Prambon. Bahkan cairan kimia itu masuk dua rumah warga. Tiap tangki berisikan HCL 3.600 Liter. (fat/fat)