.webp)
Masyarakat yang tinggal di kawasan pesisir Pacitan diimbau untuk tenang atau tidak panik. Namun tetap berhati-hati.
"Ini merupakan fenomena tahunan. Saya kira masyarakat setempat sudah sangat hafal dan memahami. Kalau orang sini menyebutnya Ombak Krasak," ujar Kasi Pencegahan dan Kesiapsiagaan BPBD Pacitan, Dianitta Agustinawati saat meninjau Pantai Pancer Door, Kamis (27/5/2021) siang.
Ia mengatakan, gelombang tinggi hampir selalu terjadi saat bulan purnama. Tidak itu saja, momen lain yang selalu diikuti perubahan ketinggian permukaan air laut adalah saat pancaroba. Yaitu masa transisi antara musim kemarau ke musim hujan.
Meskipun gejala yang dimaksud tampak biasa, namun Dianitta tetap mengimbau masyarakat waspada saat berada di area pantai. Peringatan ini lebih ditujukan kepada wisatawan yang tengah berlibur di pesisir Kota 1001 Gua. Mereka diimbau menjauhi perairan untuk menghindari bahaya.
Peringatan serupa juga disampaikan kepada pengelola obyek wisata pantai. Para pemangku kepentingan di kawasan pantai diminta lebih intensif menyampaikan imbauan, agar pengunjung tetap berada di zona aman. Hal ini penting karena gelombang tinggi dapat terjadi sewaktu-waktu.
"Termasuk juga bagi wisatawan yang membawa anak kecil ya. Mohon lebih diawasi agar tidak bermain di dekat air," lanjutnya.
Masih menurut Dianitta, sejauh ini belum ada laporan kerusakan akibat fenomena alam tersebut. Hanya saja, kewaspadaan dini amat diperlukan. Terutama di beberapa kawasan pantai di mana terdapat deretan kios yang letaknya berdekatan dengan bibir pantai.
Video yang beredar di WhatsApp menggambarkan peningkatan tinggi gelombang terjadi di beberapa pantai. Seperti di Pantai Teleng Ria, Watukarung dan Pantai Ngiroboyo. Bahkan di Pantai Watubale, gelombang tampak mengempas hingga tiang jembatan gantung yang terletak di pulau karang.
Sebelumnya BMKG Klas II Maritim Tanjung Perak Surabaya mengeluarkan peringatan dini. Hal itu berkaitan dengan gelombang tinggi yang berpotensi melanda perairan Jawa Timur. Peringatan gelombang tinggi tersebut berlaku mulai hari ini (27/5) hingga Sabtu (29/5). (sun/bdh)
