Jokowi menyebut tidak mudah untuk membuat inovasi seperti ini. Untuk itu, dirinya mengapresiasi mantan Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini dan Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi.
"Nggak mudah karena saya ngalami saya gonta ganti urusan Perpres agar Seluruh kota bisa melakukan ini. Urusan sampah itu bukan urusan hanya menjadikan sampah menjadi listrik, bukan itu. Ini urusan kebersihan kota. Urusan nanti kalau ada masalah pencemaran karena sampah yang ditumpuk kemudian kalau hujan menghasilkan limbah ini problem," kata Jokowi di TPA Benowo Surabaya, Kamis (6/5/2021).
"Dulu waktu saya juga sama problem dengan sumur penduduk. Sehingga saya sangat mengapresiasi, sangat menghargai Instalasi pengelolaan sampah menjadi energi listrik berbasis teknologi ramah lingkungan," imbuhnya.
Untuk itu, Jokowi menyarankan kota lain untuk meniru inovasi ini.
"Nanti kalau saya perintah untuk udahlah nggak usah ruwet-ruwet pakai ide-ide, lihat aja di Surabaya, tiru, copy," pungkas Jokowi. (iwd/iwd)