"Korban kondisinya sudah mulai membaik, semoga segera bisa dimintai keterangan," kata Kapolres Malang AKBP Hendri Umar di sela penyekatan arus mudik di exit tol Lawang, Kabupaten Malang, Kamis (6/5/2021).
Tetapi Hendri belum bisa memastikan apakah korban sudah bisa dimintai keterangan atau belum. Keterangan dari korban, kata Hendri, sangat penting karena korban merupakan saksi kunci.
"Keterangan dari korban nantinya disinkronkan dengan hasil penyelidikan sebelumnya," kata Hendri.
Hasil penyelidikan itu adalah pemeriksaan 4 saksi yang sudah dilakukan. Empat saksi itu adalah anak pemilik klinik tempat korban bekerja, tetangga klinik, rekan kerja korban, dan suami korban.
Karena dari pemeriksaan para saksi, polisi mencurigai dua di antaranya terlibat dalam kasus pembakaran korban. Korban sendiri dibakar orang tak dikenal pada Senin (3/5) di klinik Bunga Husada tempatnya bekerja.
Setelah menyiram tubuh dan muka korban dengan Pertalite, pria itu menyulutnya dengan pemantik api. Tubuh dan muka korban pun terbakar. Setelah api berhasil dimatikan, korban segera dibawa ke RS Hasta Husada. Polisi menduga ada asmara di balik kasus ini. Asmara itu cinta segitiga antara korban dengan lelaki lain.
Simak Video: Teka-teki Pria Pembakar Perawat Cantik di Malang
(iwd/iwd)