Travel Gelap Diamankan di Exit Tol Ngawi, 17 Pemudik Akhirnya Dikarantina

Travel Gelap Diamankan di Exit Tol Ngawi, 17 Pemudik Akhirnya Dikarantina

Sugeng Harianto - detikNews
Selasa, 04 Mei 2021 19:04 WIB
17 Pemudik yang nekat ingin pulang kampung ke Bojonegoro diamankan tim penyekatan pemudik, di exit Tol Ngawi. Para pemudik berasal dari Bogor. Mereka diamankan dari sebuah mini bus nopol B 7066 TDB.
Foto: Istimewa (Dok Polres Ngawi)
Ngawi - Penumpang travel gelap yang melintas di pos penyekatan exit Tol Ngawi akhirnya dikarantina. Mininus warna putih bernopol B 7066 TDB dihentikan lajunya sekitar pukul 10.00 WIB. 17 Warga asal Bogor, Jabar itu akan mudik ke Bojonegoro dan Ngawi.

Mereka terdiri dari sopir, kenek dan 15 orang itu menjalani karantina di Agro Techno Park (ATP) Dusun Ngelo Desa Wakah Kecamatan Ngrambe.

"Kita lakukan karantina pemudik yang tertangkap di Agro Techno Park (ATP) yang sudah kita siapkan jauh dari perkotaan. Lokasi di lereng Gunung Lawu," ujar Kapolres Ngawi AKBP I Wayan Winaya saat dikonfirmasi detikcom, Selasa (4/5/2021).

Para pemudik yang nekat tersebut akan menjalani karantina selama 5 hari setelah dilakukan pengecekan kesehatan. Setelah 5 hari menjalani karantina, para pemudik akan dilepas untuk melanjutkan perjalanan untuk mudik 2021.

"Kita karantina selama 5 kali 24 jam bagi pemudik yang nekat dan kita amankan. Untuk sopir dan kenek masih kita periksa saat ini," kata Winaya.

"Jadi dari 17 ini dua di antaranya sopir dan kenek. Sedangkan 15 penumpang itu dari Bogor tujuan Bojonegoro 14 dan tujuan Ngawi ada satu," paparnya.

Sementara Kasat Lantas Polres Ngawi AKP Zainul Imam Syafi'i mengatakan, untuk sopir dan kenek travel gelap masih menjalani pemeriksaan.

"Kita masih periksa sopir dan kenek yang membawa 15 pemudik tersebut," tandasnya.

Simak juga 'Tiga Mobil Travel Gelap Terjaring Penyekatan di Purwakarta':

[Gambas:Video 20detik]



(fat/fat)

Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya
Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.