.webp)
"Kalau nasional kemarin sudah 10.100.000 lebih dosis yang sudah kita berikan ke rakyat," ujar Plt Dirjen Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Kemenkes RI, Dr Maxi Rein Rondonuwu saat meninjau vaksinasi drive thru di Kampus Ubaya Jalan Tenggilis Mejoyo Surabaya, Sabtu (27/3/2021).
"Untuk nakes 3 juta, sasaran publik hampir 4 juta, lansia sudah 1,5 juta. Total dosis pertama sudah 9 jutaan kita berikan. Jadi total dosis pertama sudah 9 jutaan, ditambah dosis kedua sudah 10.100.000," imbuhnya.
Tak hanya itu, Maxi mengatakan, dalam sehari ada 400 hingga 500 ribu masyarakat Indonesia yang mendapatkan vaksin COVID-19. Maxi menyebut pihaknya mentargetkan 1 juta masyarakat bisa divaksin dalam sehari, namun ada sejumlah keterbatasan.
"Ini menggembirakan. Rata-rata dosis per hari kita 400 sampai 500 ribu per hari, menuju satu juta seharusnya minggu depan bisa. Tapi persoalan pada ketersediaan vaksin kita," ungkapnya.
Keterbatasan ini salah satunya karena terbatasnya jumlah vaksin COVID-19. Kendati demikian, Maxi menambahkan, pihaknya akan melakukan upaya percepatan vaksinasi COVID-19. Salah satunya dengan menggandeng sejumlah pihak melaksanakan vaksinasi secara drive thru.
"Vaksin kita yang sudah negosiasi dengan produk vaksin itu ada jadwalnya. Jadi untuk tiap bulan, kita selama ini sudah 20 juta dosis yang diberikan ke kita. Yang sudah kami sebarkan itu ke seluruh Indonesia sudah hampir 18 juta," lanjut Maxi.
"Vaksinasi Drive thru ini sangat baik, Pak Presiden sudah berkunjung ke Bogor dan Pak Presiden pesan ini tolong vaksinasi drive thru ini dikembangkan ke kota-kota besar," pungkasnya.
Lihat Video: Perihal Vaksinasi COVID-19 yang Aman untuk Anak-anak
(sun/bdh)
