Truk Tabrak 5 Warung di Gresik Gegara Rem Blong, Satu Orang Tewas

Truk Tabrak 5 Warung di Gresik Gegara Rem Blong, Satu Orang Tewas

Deny Prastyo Utomo - detikNews
Rabu, 10 Mar 2021 12:23 WIB
Dump truk menabrak 5 warung di Gresik karena rem blong. Kecelakaan tersebut menewaskan satu orang.
Truk yang menabrak 5 warung di Gresik/Foto: Istimewa
Gresik - Dump truk menabrak 5 warung di Gresik karena rem blong. Kecelakaan tersebut menewaskan satu orang.

Kecelakaan terjadi di Jalan Raya Deandles, Kecamatan Bungah, sekitar pukul 03.30 WIB. Dump truk bernopol L 9842 UA itu dikemudikan oleh Prastowo (25), warga Sidoarjo. Dalam truk ia bersama satu orang lainnya yakni Doni (30) warga Sidoarjo juga.

Truk tersebut melaju dari arah utara ke selatan. Atau dari Bungah menuju ke Manyar, Surabaya.

Sampai di lokasi kejadian, sopir truk berusaha menyalip kendaraan yang ada di depannya. Namun diduga karena rem blong dan kurang memperhatikan arah, truk tersebut akhirnya oleng ke kanan dan menabrak 5 warung.

Tak hanya itu, truk tersebut juga menabrak seorang perempuan yang diketahui bernama Khotijah (65). Korban merupakan warga Dusun Nongkokerep, Desa Bungah, Kecamatan Bungah.

Kasat Lantas Polres Gresik AKP Yanto Mulyanto membenarkan, kecelakaan terjadi sekitar pukul 03.30 WIB. Kecelakaan diduga terjadi akibat rem blong.

"Ini masih kita dalami karena sopir tadi mengalami luka-luka kita bawa ke rumah sakit untuk diobati. Dugaan sementara remnya blong," kata Yanto kepada detikcom, Rabu (10/3/2021).

"Mencoba mendahului kendaraan yang berada di depan, terus oleng ke kanan dan menabrak warung-warung itu," ungkap Yanto.

Lebih lanjut Yanto menyampaikan, truk tersebut menabrak 5 warung. Kemudian Khotijah yang tertabrak meninggal.

"Warungnya lima yang ketabrak, kecuali ada satu warung yang memang ada yang jaga di situ. Pas ibunya (korban meninggal) waktu berangkat salat Subuh terus meninggal," imbuhnya.

Korban tewas dalam kecelakaan tersebut mengalami luka di kepala dan kaki. Saat ini jenazah korban sudah dibawa ke RS Ibnu Sina. Sedangkan kerugian materiil diperkirakan mencapai Rp 50 juta. (sun/bdh)

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.