Kapolresta Banyuwangi Kombes Arman Asmara Syarifuddin bersama ratusan personel polisi menjalani vaksinasi COVID-19, Kamis (25/2/2021). Vaksinasi dilakukan di Klinik Pratama Polresta Banyuwangi di Jalan Letkol Istiqlah.
"Ini vaksinasi COVID-19 pertama untuk jajaran Polresta," ujar Arman kepada detikcom.
525 Personel jajaran Polresta Banyuwangi yang mengikuti vaksinasi tahap kedua tersebut meliputi anggota Polri, PNS serta tenaga harian lepas (THL).
"Target kita vaksinasi tahap dua tuntas dalam lima hari. Tiap hari kita target 100 orang," kata Arman.
Sementara untuk jajaran polsek, vaksinasi akan dilakukan di puskesmas wilayah masing-masing. Bagi yang hendak menjalani vaksinasi harus menjalani serangkaian tahapan.
Mulai dari verifikasi data, pengecekan suhu badan, tensi darah, termasuk pemeriksaan ada komorbid (penyakit bawaan) atau tidak.
"Pertama harus mendaftar, kedua verifikasi data, baru di-screening. Screening lolos, kemudian menjalani suntik vaksin. Setelah itu menjalani observasi selama setengah jam. Jika tidak ada masalah boleh pulang," jelasnya.
Dalam vaksinasi tahap dua, ada dua kelompok yang tak dapat mengikutinya. Dua kelompok tersebut adalah penyintas corona yang kurang dari tiga bulan dan wanita hamil.
Seperti diketahui, Banyuwangi kembali menerima kiriman dari Pemprov Jawa Timur sebanyak 2.540 vial atau sekitar 22.860 dosis vaksin COVID-19 untuk vaksinasi tahap II. Pada tahap kedua ini, vaksinasi menyasar 11.430 orang sebagai penerima vaksin.
Di antaranya, jajaran TNI/Polri, petugas pelayan publik, jurnalis, dan anggota legislatif. Termasuk tenaga dan petugas kesehatan yang belum menerima vaksin akan menjadi sasaran pada vaksinasi tahap II ini. (iwd/iwd)