"Jangan sampai jadi klaster baru (COVID-19)," ujar Muhadjir di hadapan perwakilan warga terdampak saat mengunjungi posko darurat bencana di Kantor Kecamatan Ngetos, Nganjuk, Selasa (16/2/2021).
Untuk menghindari adanya klaster baru dalam penanganan bencana tanah longsor di Nganjuk, Muhajir berharap agar ada rapid test antigen terhadap semua tim yang terlibat.
"Semua nanti melalui BNPB (tim evakuasi) untuk tes kesehatan paling tidak rapid test antigen," papar Muhajir.
"Datang diperiksa kesehatannya belum, jangan sampai kita yang ingin menolong malah sakit. Datang ke lokasi-lokasi bencana jangan sampai jadi klaster baru," tandasnya.
Dalam kunjungannya Muhajir juga memberikan bantuan dua ribu masker kain dan bantuan untuk anak. Selain itu juga bantuan 200 rapid test antigen, 200 sarung tangan, dan 100 matras. (iwd/iwd)