Menko PMK Minta Warga Terdampak Longsor Nganjuk Direlokasi

Nganjuk - Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy meminta Pemkab merelokasi rumah warga terdampak longsor Nganjuk. Muhajir tidak ingin korban terdampak longsor Di Dusun Selopuro, Desa/Kecamatan Ngetos, terlantar.

"Saya minta Pemkab Nganjuk untuk melakukan relokasi korban terdampak longsor," ujar Muhadjir di hadapan perwakilan warga terdampak saat mengunjungi posko darurat bencana di Kantor Kecamatan Ngetos, Nganjuk, Selasa (16/2/2021).

Muhadjir mengatakan warga yang rumahnya terdampak longsor Nganjuk segera direlokasi agar tidak terlantar. "Jangan sampai nasibnya terlunta-lunta (pengungsi)," kata Muhadjir .

Baca juga: Jenazah Ibu dan Anak Korban Longsor Nganjuk Ditemukan Berpelukan

Pria asal Madiun itu juga meminta agar semua bisa menjaga kesehatan di tengah pandemi COVID-19 bersama bencana longsor. "Saya minta Dinkes untuk memantau kesehatan pengungsi jangan sampai kesehatan terganggu," tandasnya.

Data yang dihimpun detikcom, ada 54 rumah yang terdampak longsor di Nganjuk. Dari 54 rumah tersebut, jumlah jiwanya ada 186 yang mengungsi di SDN 3 Ngetos dan rumah Kepala Desa Ngetos

Baca juga: Ini Identitas 3 Korban Longsor Nganjuk yang Ditemukan Hari Ini

Dalam kunjungannya ke posko darurat bencana, Muhajir juga memberikan bantuan ribuan masker. Dalam kunjungannya Muhadjir disambut oleh Mensos Tri Rismaharini.

Muhadjir juga menyempatkan diri untuk berbincang dengan ahli waris korban meninggal dunia. (iwd/iwd)