Layanan GeNose Mulai Diberlakukan di Stasiun Pasar Turi

Layanan Tes Genose C19 diberlakukan di Stasiun Pasar Turi — Layanan genose di Stasiun Pasar Turi (Foto: Deny Prastyo Utomo/detikcom)

Surabaya - Layanan tes GeNose C19 mulai diberlakukan di Stasiun Pasar Turi. Hari pertama layanan GeNose diminati penumpang. Selain harga terjangkau, hasil tes terbilang cepat. Hasil tes hanya sekitar 3 menit.

Dari pantuan detikcom, di Stasiun Pasar Turi sekitar pukul 13.00 WIB, para penumpang mulai mengantre untuk mendapat layanan tes GeNose C19. Ada enam bilik yang disediakan. Para penumpang diarahkan registrasi, membayar pemeriksaan GeNose sekitar Rp 20 ribu. Penumpang lalu menuju bilik tes GeNose.

Penumpang kemudian diberi kantong oleh petugas. Setelah itu, mereka diminta untuk meniup kantong itu sebanyak tiga kali dan diberikan petugas kembali. Tidak lama kemudian, sekitar 5 menit hasilnya keluar.

Salah satu penumpang tujuan Solo yang menggunakan layanan GeNose, Tinon (37) bersyukur hasilnya negatif. Dia mengaku tes GeNose terbilang cepat.

"Pas niupnya nggak sampai 5 menit, pas jadi, hasilnya nggak sampai 15 menit," kata Tinon.

Tinon mengaku memilih menggunakan tes GeNose karena harganya lebih terjangkau dibanding yang lain.

"Ya karena murah sih. Cuma Rp 20 ribu, kalau yang rapid antigen Rp 105 ribu. Ini lebih enak sih, kita tinggal niup kayak balon. Tapi sebelum tes, disarankan tidak makan yang menimbulkan bau," ujar Tino.

Hasil GeNose juga bisa digunakan 3 x 24 jam. Sehingga membuatnya tidak terburu-buru saat berangkat ke Solo. Dirinya berangkat menggunakan KA Argo Wilis, Rabu (17/2) mendatang.

"Saya kan berangkatnya hari Rabu, naik Agro Wilis, jadi tidak terburu-buru," ungkapnya.

Hal yang sama diungkapkan Agus (37) penumpang tujuan Jakarta. Ia mengaku mengikuti tes GeNose di Stasiun Pasar Turi lebih simpel dibanding mengikuti swab atau rapid antigen.

"Lebih simpel ini, harganya lebih terjangkau kalau GeNose," ungkap Agus.

Dirinya mengetahui tes GeNose saat booking tiket kereta api (KA). Penumpang dianjurkan tes GeNose saat reservasi.

"Dari reservasinya dianjurkan tes ini. Rencananya berangkar besok pagi pukul 09.00 WIB naik kereta Argo Bromo Anggrek," tandas Agus.

Sementara Manager Humas PT KAI Daops 8 Surabaya Luqman Arif mengaku mulai pukul 07.00 WIB hingga pukul 12.00 WIB, sekitar 300 penumpang telah mengikuti GeNose di Stasiun Pasar Turi.

"Dari 300 penumpang ini, kebetulan hasilnya tidak ada yang positif. Semua negatif," ungkap Luqman.

Luqman mengaku tidak ada hambatan dan membutuhkan waktu sekitar 5 menit saat GeNose.

"Syaratnya sama dengan antigen. Harus memiliki tiket, harus berbadan sehat. Yang membedakan dengan tes yang lain, sebelum 30 menit untuk melakukan tes GeNose, niup itu tidak boleh makan dan minum kecuali air putih. Karena uap ini sensitif dengan bau-bauan. Kalau pengen hasilnya maksimal," ungkap Luqman.

Halaman 1 2

Selanjutnya