"Kabar duka dari Nganjuk, bahwa tanah longsor update hingga pukul 02.00 WIB pagi tadi ada 2 orang meninggal dunia," kata Kapolres Nganjuk AKBP Harviadhi Agung Prathama saat dikonfirmasi detikcom.
Dia menyebut korban meninggal merupakan satu keluarga terdiri dari ibu dan anak. Keduanya tertimpa reruntuhan rumah, yang tertimpa longsor. Nama korban meninggal yakni, Khazanah (46) dan anaknya Sri Utami (31).
"Untuk korban meninggal dunia ini dan anaknya terjebak reruntuhan rumah," kata Harvi.
Sementara, jelas dia, 18 orang terluka dan dirawat di Puskesmas Ngetos dan 21 orang dilaporkan hilang. Sedangkan warga yang diungsikan di rumah Kades Ngetos ada 16 orang.
"Hingga kini 18 orang terluka dan 21 orang dilaporkan hilang. Saat ini masih pencarian," tambahnya.
Sebelumnya, longsor Nganjuk terjadi di Dusun Selopuro, Desa/Kecamatan Ngetos, Minggu (14/2/2021) pukul 18.00 WIB. Longsor juga mengakibatkan 18 orang terluka dan 21 orang hilang.
Simak juga video 'Longsor di Subang Timpa Rumah dan Tutup Akses Jalan, 1 Warga Terluka':
(fat/fat)