Yang menarik, Wagub Jatim Emil Dardak menyebut, desain Pasar Pon Trenggalek yang baru kini mirip Convent Garden Market dan Royal Opera House London. Terutama pada bagian atapnya.
"Iya memang terinspirasi dari sana," kata Wakil Gubernur Jawa Timur, Emil Dardak kepada detikcom, Jumat (12/2/2021).
Emil bercerita, saat acara kelulusan magisternya di Universitas Oxford tahun 2017, muncul ide untuk mengadopsi desain atap arc terbuka Convent Garden Market, London dan fasad depan Royal Opera House di London.
"Covent Garden Market sebenarnya jauh lebih kecil bentang arc-nya, maka dilakukan modifikasi untuk Pasar Pon Trenggalek dengan penerapan fasad depan yang lebih artistik sesuai Royal Opera House," terangnya.
Akhirnya, ketika pembangunan dimulai pada bulan Mei 2020, konsep Pasar Pon Trenggalek mengadopsi dua bangunan di London tersebut. Pembangunan sendiri dimulai dengan peletakan batu pertama di sisi tengah lahan Pasar Pon.
"Pedagang yang nantinya pindah ke sini harus bisa tampil sama baiknya. Sehingga jadi daya tarik baru bagi siapa pun yang datang di Trenggalek," imbuhnya.
Suami Arumi Bachsin ini mengaku bersyukur proses pembangunan dapat terlaksana sesuai dengan rencana. Ia berharap, Pasar Pon dapat menjadi tonggak perekonomian di Trenggalek.
"Ini menjadi tonggak atau monumen untuk membangun ekonomi kerakyatan di Trenggalek," terangnya.
Emil menambahkan, Pemprov Jatim akan ikut serta dalam mendukung kesuksesan Pasar Pon. Salah satunya dengan mengintegrasikan dengan Sistem Informasi Ketersediaan dan Perkembangan Harga Bahan Pokok (Siskaperbapo). Sehingga perkembangan harga kebutuhan bahan pokok dapat terpantau dengan mudah.
"Kemudian yang berikutnya, kami sudah ada Artificial intelligence (AI), ini sudah diterapkan di beberapa pasar di Jatim," pungkasnya.