Puluhan telur itu ditemukan pagi tadi oleh Sofyan, warga Desa Prijekngablak, Kecamatan Karanggeneng. Ia mengatakan, pagi tadi berangkat ke tegal (ladang). Telur itu berada di pinggir Bengawan Solo. Jumlah keseluruhan telur sebanyak 37 butir.
"Saya menemukan telur itu saat akan pergi ke tegalan yang kebetulan berada di pinggir Bengawan solo. Ketika itu, saya melihat ada gundukan pasir," kata Sofyan kepada wartawan, Kamis (11/2/2021).
Melihat gundukan pasir itu, lanjut Sofyan, ia pun merasa penasaran. Sehingga ia mengeduk pasir itu dan mendapati puluhan butir telur tersebut. Sofyan lantas membersihkan telur-telur yang diduga telur buaya itu.
"Ketika telur itu saya ambil kondisinya masih kotor sekali, karena masih bercampur dengan tanah liat," ujarnya.
Di antara perasaan takut dan penasaran, Sofyan lantas membawa telur-telur itu ke rumahnya. Saat melihat gundukan pasir itu, Sofyan juga mengaku melihat banyak sekali bekas cakaran kaki yang besar, seperti cakaran buaya.
"Saya berharap ada peneliti yang ke sini untuk mengetahui sebenarnya itu telur apa," harapnya.
Setelah telur-telur itu ia bawa pulang, kini menjadi tontonan warga sekitar. Rumah Sofyan pun kini ramai dikunjungi warga yang penasaran dengan 'telur buaya' itu. (sun/bdh)