Ada 31 Ribu Penerima Vaksin Tahap II Surabaya, Guru dan Pedagang Pasar Termasuk

Ada 31 Ribu Penerima Vaksin Tahap II Surabaya, Guru dan Pedagang Pasar Termasuk

Esti Widiyana - detikNews
Rabu, 10 Feb 2021 22:34 WIB
Vaksinasi COVID-19 tahap II di Surabaya akan digelar pekan ketiga bulan ini. Sudah ada puluhan ribu yang didata seperti TNI, Polri, OPD, guru, lansia dan pedagang pasar.
Plt Wali Kota Surabaya Whisnu Sakti Buana/Foto: Esti Widiyana
Surabaya - Vaksinasi COVID-19 tahap II di Surabaya akan digelar pekan ketiga bulan ini. Sudah ada puluhan ribu yang didata seperti TNI, Polri, OPD, guru, lansia dan pedagang pasar.

"Pendataan gelombang II, sudah 31 ribu lebih yang terdata gelombang kedua. Lansia baru kemarin terdata. Pedagang pasar mulai kita data. Jurnalis juga. Total 31 ribu termasuk TNI, Polri, ASN, tokoh masyarakat," kata Plt Wali Kota Surabaya Whisnu Sakti Buana di balai kota, Rabu (10/2/2021).

Untuk para guru, Pemkot Surabaya sudah mulai melakukan pendataan. Sebab, tenaga pendidik diusulkan mendapat jatah vaksin pada tahap kedua. Seperti jatah suntik vaksin COVID-19 untuk awak media.

"Data sementara baru 31 ribu, nanti terus nambah. Gelombang dua terus lagi dimasifkan," ujarnya.

"Saya usulkan juga jurnalis untuk didata. Itu yang kita usulkan ke pusat, kalau memang oke jalan," tambahnya.

Rencananya, pemberian vaksin Sinovac akan dilakukan pada 16 Februari 2021. Nantinya juga akan di-launching kembali di balai kota seperti pembukaan vaksinasi COVID-19 tahap pertama, pada 15 Januari lalu.

Sedangkan vaksinasi untuk nakes lansia sudah berjalan sejak Senin (8/2) di tiga RS di Surabaya. Namun Whisnu belum bisa menyampaikan soal jumlah pasti yang sudah divaksin.

"Nakes lansia kemarin kita coba di tahap pertama beberapa. Saya belum tahu detail angkanya ada berapa lansia. Tapi tahap kedua ini lansia ikut," pungkasnya. (sun/bdh)

Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya
Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.