Di Surabaya sendiri, terdapat tiga RS yang melaksanakan vaksinasi COVID-19 kepada nakes lansia. Hal ini dikatakan oleh Kabag Humas Pemkot Surabaya Febriadhitya Prajatara.
"Ada RS Premier, RSHU, RS Putri. Sebisa mungkin di masing-masing RS melakukan vaksin," kata Kabag Humas Pemkot Surabaya Febriadhitya Prajatara kepada wartawan di ruang kerjanya, Senin (8/2/2021).
Febri mengatakan, jumlah nakes lansia jumlahnya tak sampai 2.000 orang. Akan tetapi tidak pasti semuanya bisa mendapat vaksin, tergantung hasil screening.
"Jumlah nakes lansia di Surabaya ada sekitar 1.500an. Mulai hari ini vaksinasi mulai diberikan kepada nakes lansia," jelasnya.
Ketersediaan vaksin ini dari sisa vial vaksin untuk nakes yang mendapat jatah pada tahap pertama. Sisa vial vaksin itulah yang diberikan dulu kepada nakes lansia.
"Kan kemarin ada sisa, nah itu yang diberikan kepada nakes lansia untuk divaksin," ujarnya.
Sebelumnya, Kadinkes Surabaya Febria Rachmanita mengatakan, pemkot berencana memberikan vaksin COVID-19 lansia usia 60 ke atas di tahap dua. Mereka divaksin bersamaan petugas pelayanan publik.
"Target kita tahap kedua dosis satu itu kan petugas pelayanan publik, TNI, Polri, OPD, wartawan, lansia. Tadinya awal lansia tahap 3, tapi karin kok masuk tahap 2," kata Fenny sapaan akrabnya. (fat/fat)