Yang pertama yakni Sri Poerwati, perawat di RSUD dr Iskak Kabupaten Tulungagung. Lalu Sutiyono, perawat di Pustu Nganti Puskesmas Ngraho Bojonegoro. Yang terakhir Chriatiana Mianita Oktavia, perawat di RS Panti Waluyo Kota Malang.
"Iya benar," kata Ketua DPW PPNI Jatim Prof Nursalam M.Nurs kepada detikcom, saat dikonfirmasi terkait kabar meninggalnya tiga perawat itu, Sabtu (23/1/2021).
Menurut Nursalam, dalam data terakhir PPNI Jatim, saat ini ada 2.579 perawat yang terpapar COVID-19. Sedangkan yang meninggal totalnya ada 89, tersebar di 38 kabupaten dan kota.
"Terkonfirmasi positif COVID-19 2.579. Meninggal 89," ujar Nursalam.
Nursalam menambahkan, keluarga dari 89 perawat yang meninggal telah mendapat santunan dari DPW PPNI Jatim. Santunan dari DPP PPNI diberikan ke 72 perawat. Kemudian ada 19 perawat yang mendapat santunan dari Kemenkes.
Simak video 'Tambah 12.191, Kasus Covid-19 di Indonesia Jadi 977.474':
(sun/bdh)