Wakapolsek Ngoro AKP Shohibul Yakin mengatakan, peristiwa ini bermula saat korban Ahmad Jainul Abidin memancing ikan di Sungai Sadar. Tepatnya di bawah Jembatan Desa Sukoanyar. Korban memancing bersama 3 temannya. Yakni Afan (18), Lutfi (14) dan Dinda (14).
Tak puas memancing ikan dari tepi, Afan nekat ke beton penyangga Jembatan Sukoanyar di tengah Sungai Sadar. Sekitar pukul 10.00 WIB, Jainul, Dinda dan Lutfi mengikutinya. Nahas, Dinda dan Jainul tenggelam.
"Karena Jainul dan Dinda tidak bisa berenang, mereka tenggelam," kata Yakin kepada detikcom, Sabtu (16/1/2021).
Melihat dua teman memancingnya tenggelam, Afan berusaha memberi pertolongan. Namun, dia hanya mampu menyelamatkan Dinda yang saat itu masih di pinggir Sungai Sadar.
"Untuk korban Jainul tidak tertolong," terang Yakin.
"Korban ditemukan kira-kira lima meter di sebelah timur dari titik tenggelamnya. Korban kami evakuasi ke RS Mawadah, tapi korban sudah meninggal dunia," jelas Kanit Reskrim Polsek Ngoro Iptu Selimat.
Saat kejadian, tambah Selimat, debit Sungai Sadar tergolong tinggi. Kedalaman sungai tersebut 2-3 meter. Sehingga membuat korban tenggelam saat berusaha menyeberangi sungai karena tidak bisa berenang.
"Menurut warga, ada sebagian dasar sungai membentuk cekung sehingga kedalamannya ada yang lebih dari 3 meter," pungkasnya.