Untuk memperkenalkan destinasi wisata Banyuwangi, masyarakat menggelar Sunride East Java 2020. Berbagai komunitas motor dengan beragam modifikasi menyusuri rute perjalanan beberapa destinasi wisata dengan tertib dan tetap mengikuti protokol kesehatan. Sebanyak 440 bikers Jawa-Bali, turut serta dalam ajang ini.
Kegiatan ini mengambil start di Gedung Wanita Banyuwangi, Minggu (20/12/2020). Sebanyak 440 peserta yang sebagian besar berasal dari Jawa dan Bali ini menyusuri rute Glagah-Licin-Kabat-Rogojampi-Srono-Genteng-Sempu- dan berakhir di Rumah Pinus, Songgon.
Salah satu panitia, Edi mengatakan, kegiatan berwisata dengan bermotor tidak melanggar protokol kesehatan. Asalkan, dalam kegiatan ini, prokotol kesehatan ketat dilakukan. Di antaranya menggunakan masker, menjaga jarak dan selalu mencuci tangan.
"Tentu kegiatan ini sangat ketat protokol kesehatannya. Kami sangat keras memperingatkan riders untuk tidak berkerumun di start maupun finish. Sementara saat berkendara kami batasi tidak berboncengan," ujarnya kepada wartawan, Minggu (20/12/2020).
Menurut Edy, kegiatan Sunride East Java 2020 diisi juga dengan pameran UMKM dan produk unggulan motor modifikasi. Selain itu, adapula kegiatan bakti sosial kepada masyarakat yang terkena dampak pandemi COVID-19.
"Ada pameran produk UMKM dan modifikasi motor. Selain itu juga ada baksos ke masyarakat sekitar," pungkasnya.
Enggal Purna Prahara pemilik dari Enggal Modified sekaligus penggagas acara mengaku puas dengan kegiatan awal di masa pandemi COVID-19. Meski harus melakukan kegiatan dengan protokol kesehatan yang ketat, namun tidak mengurangi makna kegiatan tersebut.
"Tentu dengan kegiatan seperti ini pemerintah daerah bisa memfasilitasi kami, bikers motor modifikasi untuk berkarya dan menunjukkan kreativitas kita. Setelah pandemi kita harap ada festival bikers dan motor modifikasi," tambahnya.
Senada dengan Enggal, Sonny T Danaparamita, anggota DPR RI dapil III Jawa Timur mengaku takjub dengan semangat bikers modifikasi Banyuwangi. Bersama dengan Komunitas Motor "Selawase Tetep Dulur" akan mendorong Pemerintah Kabupaten Banyuwangi untuk ikut terlibat dan memberikan support kegiatan-kegiatan positif seperti ini.
"Menurut saya, event SunRide ataupun kegiatan-kegiatan yang dapat memperkuat kohesi sosial serta dapat menumbuhkan industri kreatif seperti ini perlu difasilitasi. Dan saya kira, ke depan hal tersebut insyaallah akan dapat terwujud, mengingat bu Ipuk sebagai Calon Bupati terpilih memiliki program dan komitmen yang sama dalam memajukan kegiatan dan industri kreatif para muda kita," ujar Sonny.
"Saya sendiri membayangkan jika gelaran seperti ini oleh Bu Ipuk diperkuat di masa jabatannya nanti. Touring motor modifikasi dengan jalur melewati tempat-tempat wisata di wilayah selatan akan dapat memeratakan sektor pariwisata di Banyuwangi. Dan akan semakin menarik jika di dalamnya juga bersinergi dengan para UMKM lewat acara bazar produk-produk mereka," tambah lelaki asli Banyuwangi ini.