Eri dan istrinya tiba sekitar pukul 7.41 WIB. Sebelum masuk TPS, mereka tampak mengikuti protokol kesehatan seperti mencuci tangan dan diukur suhu tubuh.
Usai masuk TPS, Eri dan istrinya tak lantas langsung mencoblos. Sebab, mereka harus menunggu dahulu dipanggil petugas TPS.
![]() |
Usai mencoblos, Eri menyempatkan diri menyapa sejumlah awak media yang sudah menunggunya di luar TPS. Eri mengaku hari ini seperti rutinitas hari-hari biasanya dan tanpa beban.
"Pagi ini seperti hari biasa. Seperti saya sehari-hari. Malam, tadi salat tahajud diteruskan subuh. Terus berangkat kerja. Ya seperti itu," ujar Eri, Rabu (9/12/2020).
Ditanya berapa persen target suara yang akan diraih, Eri mengaku yakin 100 persen. Sebab, ia sudah mendapat rida dari ibunya.
"Kalau saya sudah diridai ibu saya, diucapkan lisannya. Saya yakin 100 persen. Karena ridanya ibu ridanya Gusti Allah. Karena doanya ibu adalah yang terbaik untuk anaknya," tegasnya.
Tak hanya itu, Eri juga mengaku telah didoakan oleh ayahnya akan jadi wali kota Surabaya.
"Pesan dan doanya tadi, insyallah dadi, titip wong Suroboyo, kudu bahagia kabeh," tandas Eri.
Eri dalam Pilwali Surabaya 2020 akan bertarung melawan paslon nomor 02 Machfud Arifin-Mujiaman Sukirno. Eri sendiri sebagai paslon nomo 01 berpasangan dengan Armuji.
Simak video 'Pesan Risma ke Eri Cahyadi: Apapun Keputusannya, Menang-Kalah Berat':
(iwd/iwd)