Rumah Ibunda Mahfud Md, Siti Khotijah di Pamekasan, Selasa (1/12) sempat digeruduk sejumlah massa mengatasnamakan Umat Islam Pamekasan. Lalu bagaimana kondisinya saat ini?
"Jadi alhamdulillah saya baru saja melihat kondisi ibunda dari Pak Machfud Md. Beliau dalam keadaan sehat walafiat," ujar Ketua PC Ansor Pamekasan, Syafiuddin kepada detikcom, Kamis (3/12/2020).
Syafiuddin menjelaskan saat kejadian penggerudukan beberapa waktu lalu, ibunda Mahfud MD dalam posisi beristirahat dan tidak mengerti bila ada massa di depan rumahnya.
"Jadi beliau waktu ada massa itu, sedang istirahat di dalam. Tempatnya paling belakang. Kebetulan beliau tidak mendengar suara massa yang di depan rumah. Dan sesaat setelah dibubarkan aparat keamanan, mungkin Ibunda Pak Mahfud baru diberitahu oleh keluarganya, bahwa baru saja ada segerumbulan orang tidak dikenal di depan rumahnya. Jadi awalnya teriakan massa itu, ibunda pak Mahfud gak dengar," bebernya.
"Karena beliau sudah sepuh di umur 90 tahunan, sehat ala kadarnya. Alhamduliah sehat, sesuai arahan ketua umum (Ansor) kita menemui ibunda Pak Mahfud MD," lanjutnya
Syafiuddin menyatakan, kehadiran Ansor Pamekasan mengamankan rumah ibunda Pak Mahfud Md, semata-mata ingin menjaga agar tidak ada hal yang tidak diinginkan terjadi lagi.
Simak video 'Antisipasi Persekusi, Banser NU Jaga Rumah Ibunda Mahfud Md':
"Apalagi beliau merasa Ansor dan Banser adalah saudara bahkan seperti anak sendiri. Bagi kami juga, Pak Mahfud adalah seorang guru," tandasnya.
Sebelumnya video kedatangan puluhan massa ini viral di aplikasi percakapan. Dalam video berdurasi 28 detik ini, massa didominasi laki-laki. Puluhan massa ini terlihat menggunakan busana muslim, mulai dari baju koko, sarung, lengkap dengan kopyah dan serban. Bahkan massa ada yang mengancam akan membakar.
"Rumah Mahfud Md yang di Madura, Pamekasan digerebek massa," ucap salah seorang dalam video yang dilihat detikcom di Surabaya, Senin (1/12/2020).
Selain itu, dalam video juga terdengar massa yang berteriak-teriak meminta Mahfud Md untuk keluar dari rumahnya. "Mahfud, Mahfud keluar Mahfud," teriak massa.
Massa beratribut FPI sempat mengancam apabila Habib Rizieq diperiksa, maka rumah akan dibakar. Kini rumah tersebut sudah dijaga oleh Banser Pamekasan untuk pengamanan. Ada 30-40 personel yang berjaga.
Kini, dua orang dari massa mengatasnamakan nama Umat Islam Kabupaten Pamekasan yang berada di rumah ibunda Mahfud Md, diperiksa. Pemeriksaan dibackup Polda Jatim.