Penghargaan diberikan Direktur Eksekutif Lemkapi Edi Saputra Hasibuan kepada Wakapolresta Banyuwangi AKBP Kusumo Wahyu Bintoro di Mapolresta Banyuwangi, Rabu (2/12/2020).
Penghargaan ini diberikan karena banyaknya inovasi yang dilakukan polisi Banyuwangi untuk menekan penyebaran COVID-19. Diantaranya, penyuluhan lalulintas, motor peduli pendidikan, serta Mobil Beras Barokah.
"Saya terharu melihatnya. Tadi saya lihat kucuran berasnya. Dan mobil ini keliling kampung untuk membagikan. Ini luar biasa, di masa pandemi polisi hadir menolong masyarakat," ungkapnya kepada wartawan.
Hasil kajian yang dilakukan, lanjut Edi, tingkat kepuasan terhadap polisi 82,7 persen. Atas dasar itulah kemudian pihaknya berkoordinasi dengan Kapolresta Banyuwangi Kombes Arman Asmara Syarifudin SIK untuk memberikan penghargaan.
"Kami datang untuk menyampaikan terima kasih atas kinerja Polresta Banyuwangi agar menjadi contoh bagi Polres lain untuk meningkatkan pelayanannya terhadap masyarakat," tegasnya.
Kusumo berterimakasih atas apresiasi Lemkapi. Menurutnya, Beras Barokah (BB) merupakan salah satu terobosan dari Polresta Banyuwangi untuk membantu warga miskin di masa pandemi.
"BB (Beras Barokah) dikumpulkan tiap Rabu yang merupakan sedekah dari personel apel," jelasnya.
Polresta Banyuwangi juga menggulirkan e-Kampung Tangguh. Ada pula Kampung Tangguh Semeru di Banyuwangi tersebar di 25 kecamatan. Malahan satu kecamatan ada yang dua.
"Bhabinkamtibmas diwajibkan singgah disini agar tahu kegiatan masyarakat Kampung Tangguh," pungkasnya. (iwd/iwd)