Mahasiswa Universitas Negeri Surabaya (Unesa) dibegal di Kota Probolinggo saat berangkat dari Lumajang. Ia dua kali dibacok sebelum motor sport-nya diambil.
Aksi pembegalan itu terjadi pagi tadi di Jalur Lingkar Selatan sekitar pukul 05.15 WIB. Tepatnya di jembatan Desa Kedung Galeng, Kecamatan Wonoasih.
Korban yakni Dwi Subekti Wicaksono (20), warga Desa Tempeh Lor, Kecamatan Tempeh, Lumajang. Ia mengalami luka bacok di bagian punggung sebelah kiri dan pundak sebelah kanan. Saat ini ia dirawat intensif di IGD RSUD dr Mochamad Saleh, Kota Probolinggo.
Baca juga: Menanti Begal Profesor ITS Ditangkap |
Kronologinya, korban hendak berangkat ke kampus di Surabaya. Dari Lumajang korban membonceng teman perempuannya. Sampai jembatan tersebut, korban diberhentikan dua pelaku yang membawa celurit. Pelaku meminta paksa motor sport milik korban.
Karena korban melawan, salah seorang pelaku menyabetkan celurit ke tubuh korban, lalu membawa kabur motor sport beropol N 4285 YAF warna oranye itu. Menurut Dwi, saat kejadian kondisi di TKP sepi.
Simak juga video 'Cara Melawan Begal Saat Bersepeda':