Lebih 27 Ribu Petugas KPPS Lamongan Mulai Jalani Rapid Test Bertahap

Lebih 27 Ribu Petugas KPPS Lamongan Mulai Jalani Rapid Test Bertahap

Eko Sudjarwo - detikNews
Kamis, 26 Nov 2020 14:15 WIB
27 Ribu Lebih Petugas KPPS Mulai Di-Rapid Test
Petugas pemilu jalani rapid test (Foto: Eko Sudjarwo/detikcom)
Lamongan - Lebih 27 ribu petugas KPPS yang akan bertugas selama Pilkada Lamongan mulai jalani rapid test. KPU Lamongan menggandeng Dinas Kesehatan (Dinkes) menggelar rapid test terhadap 27.639 petugas Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) dan Pengamanan Tempat Pemungutan Suara (TPS).

Ketua KPU Lamongan Mahrus Ali mengatakan mulai hari ini pihaknya memang mulai melakukan rapid test terhadap 27.639 petugas TPS. Rinciannya, 7 petugas KPPS dan 2 petugas pengamanan dari Linmas di tiap-tiap TPS.

"Mulai hari ini kami melakukan rapid test terhadap petugas KPPS dan Linmas," kata Mahrus saat dikonfirmasi wartawan, Kamis (26/11/2020).

Mahrus mengaku pelaksanaan rapid test dilakukan bertahap dan terjadwal hari ini hingga 1 Desember mendatang. "Pelaksanaan rapid test dilakukan secara bertahap bersama Dinkes Lamongan dan dilakukan di beberapa titik," jelasnya.

Dan rapid test ini, jelas dia, wajib dilakukan seluruh penyelenggara pemilu. Apalagi sudah tertuang dalam regulasi KPU RI. Tujuan rapid test ini, tandas Mahrus, untuk meminimalisir kemungkinan adanya penyelenggara pemilu dan juga warga pemilih yang tertular COVID-19.

"Regulasi mengenai kewajiban menyelenggarakan rapid test bagi penyelenggara pemilu ini dimaksudkan untuk melindungi seluruh warga masyarakat dari kemungkinan terjangkit COVID-19," imbuh Mahrus.

Jika pada saat pelaksanaan ada petugas hasilnya reaktif, lanjut Mahrus, akan ditindaklanjuti dengan pelaksanaan tes swab. Selama menunggu hasil swab, mereka yang reaktif juga diminta untuk melakukan isolasi mandiri.

"Jika pada hari H mereka positif, tentu ada kebijakan untuk diganti," pungkasnya. (fat/fat)

Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya
Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.