Begini Inisiatif Relawan Pacitan Bantu Belajar Siswa Selama Pandemi COVID-19

Begini Inisiatif Relawan Pacitan Bantu Belajar Siswa Selama Pandemi COVID-19

Purwo Sumodiharjo - detikNews
Selasa, 17 Nov 2020 08:00 WIB
Sekolah Pasir, Inisiatif Relawan Pacitan Bantu Belajar Siswa Selama Pandemi
Siswa belajar di pasir (Foto: Purwo Sumodiharjo/detikcom)
Pacitan -

Belajar jarak jauh dengan keterbatasan sinyal internet menjadi tantangan tersendiri. Sejumlah relawan di Pacitan tergerak menciptakan ruang belajar baru bagi siswa sekolah. Mereka menyebutnya 'Sekolah Pasir' atau sekolah alam.

Seperti namanya, kegiatan belajar di tempat ini tak dibatasi ruang kelas. Awalnya anak-anak diajak belajar di sebuah rumah milik warga. Berikutnya, puluhan bocah SD dan SMP itu diajak belajar sambil bereksplorasi di tepi pantai.

"Di sini susah sinyal. Sementara anak-anak harus mengerjakan PR online. Makanya kita bikin sekolah di luar formil ini untuk kebutuhan untuk membantu mereka," tutur Widjanarko Dewo (61), inisiator kegiatan, Selasa (17/11/2020).

Menurut Wiwid, panggilan Widjanarko, kegiatan tersebut murni bersifat nirlaba. Pihaknya juga tidak mengenakan biaya kepada orang tua siswa. Semua pengajar yang terlibat pun berstatus sukarelawan. Mereka berasal dari beragam latar belakang.

"Kebetulan juga ada teman-teman mahasiswa yang ingin mengabdi melalui sekolah ini. Maka kami bantu untuk mewujudkannya," imbuh pria yang juga dikenal sebagai pembuat papan selancar tersebut.

Pantauan detikcom, sedikitnya 24 murid mengikuti kegiatan Sekolah Pasir. Di lokasi pertama yang merupakan rumah warga, mereka diajak menuliskan cerita sehari-hari. Selama pembelajaran mereka semua diwajibkan patuh protokol kesehatan.

Di ruang tamu yang disulap menjadi ruang kelas itu, Cantika Rosiana Fitri (18) dan seorang pengajar lain mendampingi anak-anak. Selain membimbing mereka cara menuliskan cerita, siswi kelas 3 SMAN 2 Pacitan itu juga memberi dorongan agar murid lebih kreatif.

"Ada juga (pelajaran) menggambar, melukis, dan membuat layang-layang," katanya sembari mengaku tak menemui kesulitan dalam proses belajar mengajar.

Usai menuntaskan bagian pertama pelajaran, anak-anak pun diajak menuju tepi pantai. Diselingi gelak tawa, mereka berjalan kaki sejauh 100 meter. Kelas berikutnya berupa hamparan pasir yang berada di antara rimbun pohon pandan.

Di atas tikar berukuran 3 x 7 meter, anak-anak duduk melingkar. Matanya tertuju pada relawan perempuan di penjuru tikar. Rupanya remaja berjilbab itu sudah menyiapkan materi pelajaran Bahasa Inggris.

Tak hanya melulu pemaparan materi, anak-anak juga diajak larut dalam permainan. Melalui beragam games, relawan menyisipkan kosa kata Bahasa Inggris. Mereka pun tampak antusias mengikuti kegiatan.

Sekolah Pasir, Inisiatif Relawan Pacitan Bantu Belajar Siswa Selama Pandemi'Sekolah Pasir' di Pacitan saat pandemi/ Foto: Purwo Sumodiharjo

Sesekali mereka diminta memperhatikan kalimat yang tertera di papan tulis yang diikat di pohon pandan. Melalui jenis permainan tersebut, siswa yang mengacungkan tangan juga berkesempatan tampil di depan.

"Seneng sih, nggak bosan karena ada permainannya juga," kata Dian Permatasari (14) siswa kelas 1 SMP Pringkuku yang juga jadi peserta Sekolah Pasir.

"Sebenarnya kangen sekolah juga. Ya semoga Corona segera pergi dan kita-kita bisa sekolah lagi," tambahnya.

Sekolah Pasir diselenggarakan tiap hari Sabtu. Untuk sementara lokasi yang dipilih adalah lingkungan Pantai Srau, Desa Candi, Kecamatan Pringkuku. Kegiatan dimulai pukul 10.00 WIB dan berakhir sekitar pukul 14.00 WIB.

Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya
Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.