Kesibukan sebagai seorang istri, Sri Wahyuni di pagi hari diawali dengan menyiapkan sarapan dan bekal sang suami, Ipong Muchlissoni. Terutama di tengah pandemi COVID-19 seperti saat ini, harus melakukan kampanye di berbagai pelosok Bumi Reog menyapa warga.
Yuni, begitu sapaannya, di tengah kesibukannya sebagai anggota Komisi V DPR RI tentunya mendukung kegiatan suaminya saat Pilkada 2020.
"Mulai dari bangun tidur itu saya siapkan air hangat sama jajanan tradisional kesukaan bapak, kayak lentho, tempe mendoan, kadang juga bubur sumsum, bubur kacang hijau, kolak semua bikin sendiri saya sesuai permintaan bapak," terang Yuni kepada detikcom, Kamis (12/11/2020).
Tak lupa Yuni selalu menyiapkan makanan dan bekal kesukaan suaminya di dalam mobil. Agar suaminya tidak kesulitan saat hendak makan atau minum saat berada di perjalanan menuju lokasi kampanye.
"Biasanya kalau blusukan saya sering ngasih tumbler, isinya kopi. Kan bapak suka kopi," tutur Yuni.
Selain kopi, lanjut Yuni, Ipong juga rutin mengkonsumsi jamu tradisional seperti beras kencur dan kunir asem. Tujuannya untuk menjaga stamina di tengah pandemi COVID-19.
"Sebenarnya tumbler itu pun buat persediaan bapak di mobil kalau haus," jelas Yuni.
Ibu tiga orang anak ini bahkan juga selalu menyediakan alat makan pribadi sesuai anjuran protokol kesehatan.
"Kalau makan biasanya dimana saja asal tempatnya bersih, kalau alat makan biasanya bawa sendiri sesuai anjuran protokol kesehatan kan di masa pandemi seperti ini harus pintar menjaga diri," tukas Yuni.
Terkadang saat ada acara luar kota, Yuni tidak hanya menyiapkan makanan dan bekal untuk Ipong. Melainkan juga untuk ajudan, asisten dan sopir. Bahkan total sampai 5 orang yang harus dia persiapkan bekal makanannya.
"Kalau ada acara ke luar kota, tidak hanya suami sampai ajudan, sopir dan asisten pun saya bekali makanan. Supaya tidak mampir dan jajan," terang Yuni.
Sebagai seorang istri, lanjut Yuni, dirinya ingin menjaga kesehatan suami, anak dan keluarganya serta orang terdekatnya. Sebab, kesehatan saat ini menjadi yang terpenting.
"Karena saking takutnya kena COVID-19, lebih baik mencegah daripada mengobati. Jadi semua aturan protokol kesehatan saya berusaha untuk patuhi. Saya selalu sediakan hand sanitizer untuk bapak juga," pungkas Yuni.